11. ulangan harian seni budaya

287 54 15
                                    

"BAPAK BENTAR JANGAN DULU DITUTUP!" gue teriak sambil parkirin motor beat merah gue.

"cepet!"

akhirnya gue sampe di gerbang lorong, yang menentukan hidup dan mati gue. karna kalau gerbang lorong di tutup kelar semua,

nanti disuruh baris di lapang terus bersihin sampah, bersihin wc dan pel masjid.

"kamu kenapa pake flatshoes?" tanya guru piket hari ini, pak sehun.

"hah?" tanya gue ga paham karna otak gue masih ga sinkron abis lari.

"itukan disuruhnya pake pentofel bukan flatshoes!" katanya.

di sekolah gue setiap hari selasa sama kamis harus pake jas profesi / almamater jurusan masing-masing. yaa namanya juga anak smk.

kalo punya gue warnanya pink, lucu kan kaya orangnya(͡° ͜ʖ ͡°)

"stttt...pak! yang penting warna item kan, ini juga sepercik mirip pentofel." gue ngomong ke pak sehun sambil bisik-bisik.

"ohiya, jangan sampe pak chanyeol tau yaa nanti yang ada saya nyeker." lanjut gue.

"terus itu kenapa ga pake kaos kaki?"

yaelah ribet sat.

"ribet pak."

"dasi kamu mana?"

"hah?"

"dasi jurusan."

"ada, di tas."

"pake!"

"iya nanti di pake di kelas."

"sekarang, pake di sini!"

yaampun ini pak sehun kenapa jadi ribet kek gini sih?

gue langsung ngambil dasi jurusan dalem tas, terus gue pake.

"nah kalo udah pake dasi kan jadi rapih, enak diliatnya. tambah cantik juga,"

bentar.

dia tadi bilang tambah cantik ke gue?

pak sehun lagi muji gue nih?( ^∇^)

"makasih pak, saya emang cantik dari dulu kok." kata gue malu-malu.

"bukan kamu yang cantik, tapi bajunya." jawabnya datar.

mampus sakit kek ketibun cokokran temenya cakrakan.

"kalo gitu saya ke kelas pak, assalamualaikum." kata gue ketus

"waalaikumsalam."

"eh lala, tunggu sebentar!"

CIE GUE DITAHAN NIH KIW~~

"apa lagi pak?" tanya gue

"hari ini ada pelajaran saya kan?"

"iya, jam pelajaran terakhir." jawab gue.

"hari ini pelajaran saya ulangan ya." katanya

"IH BAPAK KENAPA GAADA BILANG SEBELUM-SEBELUMNYA?" tanya gue syokkk

"iya, saya lupa."

"KAN BISA PC SAYA DULU PAK,"

hehehehehehe

"iya kemarin kuota saya habis, maaf ya."

kok dia minta maaf sih?

"mana saya belom ngapalin pak, anak-anak yang lain juga pasti belum ngapalin." keluh gue.

KETUAKELAS×SENIBUDAYA; oshTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang