Move On [Park Jimin]✓

.10.

Chinta's POV

Sabtu.
12.30

Gue udah bangun dari jam 9. Gue juga udah sarapan dan sekarang gue lagi di ruang tamu. Papa sama Mama keluar kota lagi.

Ini Jimin sama Kak Tae kok belum bangun- bangun juga. Ngebonya lama banget.

Jadi, gue berniat buat bangunin mereka. Gue naik tuh keatas. Dan ngetuk pintu kamarnya.

Tok..tok..tok.

Gue ketuk sampe berapa kali nggak ada yang bukain. Jadi gue coba buka. Ternyata gak kekunci.

Dan yang terlihat ialah mereka berdua yang masih tidur.

Pertama gue bangunin Kak Taehyung.

"Kak Tae bangunn..." kata gue sambil nepuk-nepuk lengan Kak Taehyung.

Gue berusaha buat ngebangunin Kak Taehyung tapi yang bangun malah Jimin.

"Chinta... ini udah jam berapa yah?" tanya Jimin sambil ngucek-ngucek matanya.

"Ini udah jam setengah 1 Chim... semalam kalian begadang main game ya?" tanya gue dan mendapat anggukan kecil dari Jimin.

Gak lama kemudian Kak Taehyung juga bangun.

"Ribut banget sih," protes Kak Taehyung dengan suara khas bangun tidur.

"Gara-gara Kakak sih gak mau bangun."

"Emm, Chinta gimana kalau kita pergi jalan?" ajak Jimin.

"Iya... kamu mandi dulu sana."

"Gue nggak di ajak nih?" tanya Kak Taehyung.

"Terserah lo sih kalo mau jadi obat nyamuk ya gak papa."

"Gak usah deh. Gue mau main ps aja bareng Jungkook dirumah," tolak Kak Taehyung padahal tadi dia minta diajak.

"Ya udah.. Chim kalau mau pergi cepetan mandi," kata gue sambil narik tangan Jimin.

"Iya..."

Jimin langsung ke kamar mandi dan gue turun ke ruang tamu.

•••

"Chinta bentar malam kita makan malam dirumah aku, ya?" ajak Jimin tiba-tiba.

"Ada acara emangnya di rumah kamu?"

"Gak tau sih. Tapi tadi Mama aku nelpon buat ngajak kamu makan malam di rumah."

"Oh... okay deh."

"Asik sekalian kenalan ya sama calon mertua?"

"Eh? Haha. Tapi, aku kok gugup ya???"

"Ngapain gugup? Orang tua aku nggak makan orang kok."

"Iya deh Chim," jawab gue sambil tertawa kecil.