I Just Love Mr. Kim Namjoon (BTS-GS)

27

Jin bergegas masuk kedalam rumah Yoongi karena diikuti Namjoon dari sekolah Yundae.

Memasukkan Yundae kedalam kamarnya, bisa gawat kalau anak 5 tahun itu mendengar perang yang akan terjadi.

Yoongi menatap bingung Jin yang kalang kabut berlari kesana kemari di rumahnya itu.

Ting Tong......

Suara bel rumah Yoongi berbunyi, Yoongi melangkah menuju pintu.

"Aku saja Yoongi! aku saja" Tahan Jin.

Yoongi bingung sebenarnya apa yang terjadi ? kalau yang datang itu Namjoon seharusnya dia lari bersembunyi bukan malah semangat membuka pintu.

Jin menarik napas lalu menghembuskannya perlahan membuka pintu yang dia tau pasti siapa yang berdiri dibaliknya.

"Jimin!"Pekik Jin bingung kenapa yang datang malah Jimin.

Lalu bukannya dia bisa membuka sendiri pintu rumahnya kenapa harus menekan bel.

"Ada apa dengan orang ini ?" Jimin menunjuk namja tinggi yang bersembunyi di balik tubuh pendeknya itu.

Namjoon tertawa cengengesan menatap Jin. Jin langsung membanting pintu dihadapan Jimin.

"Kubilang apa, dia mengerikan yakan. Cepat buka pintunya" Perintah Namjoon.

Jimin cengo hampir saja hidungnya rata oleh pintu itu.

"Kenapa aku juga harus terlibat, aku pulang cuma mau mengambil berkas napi kabur yang ketinggalan" protes Jimin

"Sudahlah cepat buka pintunya"

.

.

(save me J-Hope part)

🎵Aku tau kau adalah penyelamat

Bagian dari hidupku dan

Satu-satunya tangan yang dapat membantu memeluk, menghilangkan rasa sakitku

Yang terbaik yang kumiliki

Kau satu-satunya yang ku miliki

Kumohon keluarkan suaramu, hingga aku bisa tertawa lagi🎵

Maink-

Brukk!

"Ah, maaf tuan aku tidak melihat mu"

#Flashback dikit

Hoseok memasuki lift keluar dari ruangannya makan siang sendirian sudah biasa bagi Hoseok yang Jomblo abadi.

Untuk menghilangkan rasa sepi itu dia ber rap ria, dengan erpohone ditelinga menari sebaik main dancer di dalam lift.

Tingggg.....

Lift terbuka Hoseok masih cuap-cuap dengan lagunya.

#FlashbackEnd.

Gadis yang menabrak Hoseok menundukan kepalanya meminta maaf.

Si kuda melepas earphone nya siap untuk memarahi gadis itu.

"Kau-

Kalimatnya terhenti ketika si gadis mengangkat kepalanya dan tersenyum takut kepada Hoseok.

"aku tidak pernah melihatmu disini"Lanjutnya

Translet : "siapa namamu ?"

"eh aku...aku pegawai baru tuan. Aku baru dipindahkan di kantor ini, tapi aku bingung mencari rungan divisi keuangan tidak ada siapa-siapa di meja resepsionis" Jelas gadis itu