Venus dan Stacie berjalan menyusuri lorong lorong dilantai lima setelah keluar dari ruangan Mr. X untuk mencari Val."Kita cari Val dimana Ve?" Tanya Stacie yang berjalan disamping Venus
"Aku tau kita harus kemana, ayoo ikuti aku!!" ajak Venus
Mereka berjalan dengan langkah lebar lebar agar cepat sampai di tempat tujuan.
Tak berapa lama sampailah mereka didepan sebuah pintu bercat hitam. Segera mereka membuka pintu itu dan melihat Val sedang duduk dilantai didepan samsak dengan peluh membanjiri tubuhnya. Venus dan Stacie tau kalau Val habis latihan dengan samsak yang biasa digunakannya. Venus menghampiri Val dan disusul Stacie.
"Val kau tak apa kan?" Tanya Venus
"Aku gak papa" jawab Val setelah dirasa nafasnya telah teratur
"Terus apa yang kau lakukan disini?" Sekarang gantian Stacie yang bertanya
"Gak ada, hanya main main dengan mainan ku" jawab Val seadanya
"Huhh sudahlahlah, sekarang gimana Val? Kita berangkat ke California kapan?" Tanya Venus tentang misinya kali ini
"Kita berangkat sekarang! 15 menit lagi kita harus siap" tegas Val pada kedua sahabatnya
"Hem baiklah"
" kalian tunggu saja didepan Cafe D'luxs aku akan pulang mengambil mobilku! Jangan lupa siapkan semua barang yang kalian butuhkan" jelas Val sebelum mengambil barang barangnya
"Okee aku akan siapkan semuanya, apa kau juga mau aku siapkan barangnya?" Tanya Venus
"Tidak perlu aku bisa bawa yang dirumah!" Setelah mengatakan itu Val segera mengenakan jaket kulitnya dan pergi meninggalkan ruangan itu
"Baiklah sekarang kita siapkan keperluan kita" kata Stacie
Venus dan Stacie segera mengambil beberapa senjata didalam lemari.
Venus mengambil pistol SIG P250 dan HS 2000 yang kedua pistolnya telah terisi amunisi tak lupa membawa beberapa amunisi cadangan serta beberapa pisau lipat yang disimpan didalam sepatu boots nya.
Sementara Stacie dia telah mengambil pistol QSZ-92 dan
walther P99 yang telah terisi amunisi dan mengambil beberapa amunisi cadangan, dia hanya mengambil dua pisau lipatnya karena dia telah membawa dua belati kesayangannya.Mereka segera bergegas pergi menuju parkiran setelah berganti pakaian yang tersedia disini.
Segera setelah sampai diparkiran mereka menaiki mobil masing masing melajukannya membelah jalanan menuju ke Cafe D'luxs.
......
Val telah memarkirkan motor kesayangannya didalam garansi. Val berjalan menuju rumahnya yang tampak sepi kecuali beberapa pelayan yang sedang membersihkan rumahnya.
Sepertinya ibunya sedang pergi keluar tampak dari rumahnya yang biasanya terlihat hangat karena kehebohan ibunya terlebih jika sedang memasak bisa seperti terguyur ombak dadakan didalam dapurnya terlihat sepi.
Val segera naik kelantai dua untuk bersiap siap karena waktu yang dimiliki tak banyak. Segera dia ganti baju dengan t-shirt biru dongker serta celana denim hitam.
Diambilnya pistol Glock-19 dan pistol FN FNP-45 yang telah terisi amunisi tak lupa beberapa amunisi cadangannya, Val juga mengambil beberapa pisau lipat disimpannya didalam sepatu bootsnya.
Setelah selesai dia mengambil kunci mobil kesayangannya dan bergegas menuju garansi.
Dikeluarkannya mobil bugatti warna biru kesayangannya dan melajukannya dengan kecepatan penuh menuju Cafe D'luxs.
Didalam perjalannannya ke Cafe yang hanya memakan waktu 15 menit jika dengan kecepatan tinggi Val terlihat sedang membuat sesuatu dengan alat yang tersedia didalam dashboard mobilnya meskipun dia dalam keadaan mengemudi.
Dikeluarkannya kalung yang sedang dia pakai dari balik kaosnya. Val menekan bagian tengah kalung yang berwarna biru.
Terlihat seperti layar muncul didepannya, digeser geser layarnya dan sesekali terlihat Val menulis sesuatu dalam layar itu. Muncul beberapa angka angka yang mirip seperti rumus dan kata kata yang menurut orang biasa rumit tapi tidak bagi Val yang sudah biasa dengan hal tersebut.
Val sampai didepan Cafe D'luxs bersamaan dengan sesuatu yang dibuatnya didalam mobil tadi selesai.
Segera dia keluar dari mobil dan berjalan menemui kedua sahabatnya yang berada didalam Cafe.
Lonceng yang berada diatas pintu berbunyi menandakan ada yang masuk.Banyak pasang mata yang memandang kearah Val dengan pandangan kagum dan terpesona bagi kaum adam sedangkan bagi kaum hawa memandangnya dengan pandangan iri.
Tapi itu tak berlangsung lama karena aura yang keluar dari diri Val membuat beberapa yang memandangnya mengalihkan pandangannya dengan takut takut.
Val melihat Venus dan Stacie sedang berbincang seperti biasa oohh jangan lupakan perdebatan yang biasanya terjadi diantara keduanya. Segera Val menghampiri mereka.
"Ohh hai Val kau sudah sampai ternyata" kata Venus
"Yaa" singkat padat jelas begitulah Val ketika menjawab jarang berkata banyak, sekali berkata singkat dan tajam kata katanya.
"Kalau begitu kapan kita berangakat?" Tanya Stacie pada Val yang sudah duduk dikursi yang kosong
"Kita berangkat sekarang! Lebih cepat lebih baik!"
"Baiklah kalau begitu" kata Venus yang akan berdiri dari kursinya bersama Stacie
"Tunggu!" Cegah Val pada Venus dan Stacie yang sudah berdiri dari kursinya kemudian duduk kembali
"Ada apa Val?" Tanya Venus
"Stacie nanti kau jangan ikut..."
"Val maksud nya Stacie gak boleh ikut dalam misi ini?" Potong Venus yang langsung mendapat tatapan tajam dari Val
"Bisakah kau tidak memotong ucapanku?" Kata Val dengan nada dinginnya yang khas
"Ohh oke okee maafkan aku" kata Venus
"Disini Stacie tidak aku tugaskan seperti biasa, Stacie kau ikut dengan kita tapi kau harus berhenti beberapa meter dari tempat kejadian, kau harus memanipulasi data data yang akan dijadikan sebagai perdagangan ilegal itu dan kau harus memberitahuku ada berapa orang yang berjaga disekitar situ" jelas Val kepada keduanya yang langsung diangguki oleh Stacie
"Baiklah akan ku lakukan perintahmu Val" kata Stacie
"Sedangkan kau Ve, kau seperti biasa ikut denganku menjalankan misi" kata Val pada Venus
"Oke Val semuanya akan beres" semangat Venus seperti biasa
"Yasudah kita langsung berangkat kalian ikuti saja mobilku" setelah Val berkata seperti itu dia langsung berdiri dan pergi keluar begitu saja tak lupa meninggalkan beberapa lembar dolar dimejanya, kedua sahabatnya langsung mengikuti Val yang sudah melenggang pergi keluardari Cafe.
Val sudah menaiki mobilnya, dilihatnya dari kaca spion kedua sahabatnya sudah keluar dari Cafe dan menaiki mobilnya masing masing. Val segera melajukan mobilnya meningalkan Cafe tersebut menuju ketempat tujuan mereka.
Jarak yang ditempuh hanya satu jam dan Val menaiki mobilnya dengan kecepatan diatas rata rata tak heran jika mereka semua sampai di tempat tujuannya setengah jam lebih cepat dari perkiraannya.
Kira kira 500 meter dari tempat tujuannya Val menghentikan mobilnya, dia segera turun menghampiri kedua sahabatnya.
"Stacie kau tunggu disini, laksanakan tugasmu secepatnya!" Pinta Val
"Baiklah akan ku selesaikan semuanya secepat mungkin" balas Stacie
"Yasudah, Ve sekarang waktunya!" kata Val pada Venus
Venus yang mengerti maksud Val hanya mengangguk dan mengikuti Val. Sebelum Val pergi Val memberikan sebuah bluetooth pada Stacie dan juga Venus untuk bisa saling berkomunikasi.
...................
Makasih yang udah baca :)
Celia_mauren7
KAMU SEDANG MEMBACA
Star's Angels
ActionStar angels begitulah julukan untuk ke tiga gadis yang tergabung dalam FBI dan CIA terbesar di Eropa. Sudah banyak kasus yang ditangani dari yang menurutnya standart sampai yang tersulit sekalipun mereka bereskan tanpa celah sedikitpun. Bukan hal ba...