Star angels begitulah julukan untuk ke tiga gadis yang tergabung dalam FBI dan CIA terbesar di Eropa.
Sudah banyak kasus yang ditangani dari yang menurutnya standart sampai yang tersulit sekalipun mereka bereskan tanpa celah sedikitpun.
Bukan hal ba...
Val dan kedua rekannya berhasil menyelesaikan misi yang dikasih Mr. X secara dadakan itu. Malam itu juga mereka langsung kembali ke rumah untuk istirahat karena terlalu lelah menjalankan misi kali ini, meskipun sudah sering menjalankan misi tapi manusia juga tetap butuh istirahat dan merasakan lelah karena mereka bukan robot terutama untuk Val.
Val melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi untuk cepat sampai dirumah. Dia ingin cepat-cepat mandi berendam air hangat dan segera istirahat begitu juga dengan Stacie dan Venus.
Satpam segera membukakan pintu gerbang setelah mengetahui mobil Val berada diluar. Val segera memarkirkan mobilnya di garansi dan segera masuk ke dalam rumah. Dilihatnya rumah sudah gelap karena memang sudah larut mungkin dini hari sekitar jam 2 pagi. Jadi ibu dan para pelayan yang lain sudah tidur.
Val masuk kedalam kamar dan segera beremdam air hangat, sebelum dia mulai berendam dan istirahat ditaruhnya lagi benda kesayangannya yang telah digunakan dalam misi kedalam lemari khusus penyimpanan senjata dan yang lainnya. Bergegas untuk berendam setelah menyiapkan air hangat dengan aroma terapi dari bunga lavender yang membuat Val memberikan kenyamanan dalam tubuh Val yang sudah terlalu lelah. 30 menit kemudian Val keluar dari kamar mandi dan segera istirahat.
........................
Terlihat matahari sudah tinggi diluar sana tapi gadis cantik ini masih bergelut dengan selimut hangatnya seakan tak mau melepaskan kehangatannya siapa lagi kalu bukan Val. Tapi bunyi Hp yamg nyaring membuat gadis cantik ini terusik dari tidurnya. Dengan rasa malas yang sangat karena telah mengganggu tidurnya Val mengangkat telfon tersebut.
"Ada apa!" tanpa basa basi dan melihat siapa yang telah ditelfon Val menjawab dengan rasa jengkel yang teramat karena telah menggangu istirahatnya kali ini.
"Hai Val, santai sedikit dong masa pagi-pagi sudah marah sih nanti cepet tua loh." goda seseorang di seberang sana yang ternyata Mr. X.
"Sudahlah cepat, ada apa kau telfon pagi-pagi begini!"
"Okee okee, aku cuma mau kasih tau berita, karena kamu dan yang lainnya telah menyelesaikan misi yang aku kasih semalam yang seharusnya kalian bertiga libur tapi karena misi dadakan yang aku berikan maka kalian aku kasih tiket berlibur ke korea, jadi nikmatilah liburan kalian di korea. Bersiap siaplah jam 10 nanti kalian berangkat untuk berlibur ke korea girls."
"Baiklah terimakaish Mr. X."
"Selamat berlibur girls." ucap Mr. X Val segera mematikan telfonnya, dan mulai bangun dari tidurnya kali ini.
Meskipun awalnya terganggu karena Mr. X yang telfon pagi-pagi tapi karena sudah dikasih waktu untuk berlibur ke korea membuatnya sedikit hilang rasa jengkelnya.
Sebeneranya untuk pergi ke korea saja Val tidak perlu dibayarkan begitu karena Val memiliki jet pribadi yang kapan saja bisa digunakan untuk kemanapun. Tapi karena sibuk menjalankan misi jadi Val sendiri jarang untuk bisa berlibur. Kali ini Val tidak ingin menyia nyiakan liburan kali ini dengan kedua sahabatnya.
Val segera mandi dan bersiap siap karena jam sudah menunjukkan pukul 08.35 pagi. Val yakin jam segini ibunya sudah pergi ke butik untuk mengurus butiknya yang memang butiknya tergolong cukup besar dan terkenal di kalangan orang orang penting seperti sepebritis dan pengusaha-pengusaha.
Tak butuh waktu lama Val sudah selesai mandi dan sudah menggunakan pakaian santainya dengan memakai kemeja flanel dipadukan dengan hot pants hitam yang membuat penampilannya chic dan tetap cantik tak lupa dengan memakai sepatu sneakersnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
