chapter 12

1.6K 166 4
                                    

Saat sampai di apartemen jimin langsung membawa jungkook yang belum sadar  di  dalam kamar ,kemudian membaringkan tubuh atletis namja tampan itu .
Kemudian keluar dari kamar itu ,meninggalkan jungkook yang sedang pura pura tidur .setelah bunyi pintu yang tertutup jungkook bangkit dari posisi tidurnya .

"Ahhgggrrr , pasti jimin hyung tambah membenciku " lirih jungkook saat mengingat tatapan kekecewaan jimin .

" tapi Hyung miane ,jika dengan mabuk, aku bisa dekat denganmu atau menciumu seperti tadi ,maka aku akan mabuk terus" ucap jungkook sebelum kembali membaringkan tubuhnya dan kembali terlelap .
.
.
.
.

Jimin berjalan menujuh kamarnya ,mengabaikan pertanyaan  namjoon .

Ia membuka pintu pelan memasuki kamarnya dengan taehyung , jimin menghembuskan nafas saat melihat namja alien itu sudah tertidur tanpa pakaian menutupi dada six packnya .

Jimin berjalan pelan takut membangunkan taehyung , namja pendek itu bukanya tidur tapi malah duduk di tepian kasur memegangi dadanya yang hampir meledak karna debaran yang terlalu cepat ,    *autor harap tuh jantung  besok masih berfungsi *

"Kenapa ,kookie menciumku ??" tanya jimin sambil memengangi bibirnya  .

Ia kemudian menggeleng ketika memikirkan tentang jungkook yang berbelok orientasi ,dan menjadi gay sepertinya .

"Tidak ,tidak mungkin "

Jimin merebahkan tubuhnya yang sedikit pegal ,karna memapah jungkook .
Tak butuh waktu lama jimin akhirnya tertidur pulas sampai terdengar dengkuran kecil dari bibir plumnya

.
.
.

Jimin berjalan menujuh meja makan ketika jin hyung berteriak memanggil dirinya .
Di meja makan ia langsung menghampori taehyung yang sudah hampir selesai dengan nasi gorengnya .

"Ya cepat sekali sarapanmu habis ,??" tanya jimin menatap heran taehyung

Taehyung hanya cengegesan menampilkan senyum kotak miliknya "Habis makanan yang jin hyung buat enak " ucap taehyung sambil mengunyah suapa terakhirnya .

Jimin hanya tersenyum sambil mengeleng ,melihat taehyung menikmati makanya seperti anak kecil yang seharian tak mendepatkan makanan .

"Tae tunggu ,itu di bibirmu " jimin mengulurkan tanganya mengusap ujung bibir taehyung dengan ibu jari dan namjoon juga jin hanya terdiam melihat kedua namja yang sedang dalam adegan romantis seperti di film film .

Sisi lain tanpa keempat namja itu sadari ,ada orang yang menatapnya lebih tepatnya menatap jimin dan taehyung sorot matanya memancarkan kekecewaan yang dalam -dialah jeon jungkook-

Pagi pagi jungkook bangun agar bisa dekat duduk dengan jimin di meja makan , tapi setelah keluar kamar apa yang dilihatnya tidak sesuai dengan rencana awalnya .

"Ekhhmm , jin hyung ,namjoon hyung  aku berangkat duluan " ucap jungkook memecah keheningan  dan membuat jimin segera menjauhkan tanganya kemudian menoleh kearah jungkook

Sebelum pergi namja tampan itu sempat bertemu pandang dengan jimin .

"Kook kau tak ingin  sarapan ??" teriak jin tapi di balas gelengan kepala oleh jungkook tanda dirinya tak mau .

.
.
.

Di sempanjang perjalanan keempat namja itu selali tertawa ,tapi tidak dengan jimin, otaknya bekerja keras , memikirkan kenapa akhir akhir ini jungkook selalu memandangnya dengan pandangan yang sangat sulit di tebak ,tidak seperti dulu ,namja tampan itu akan memperlihatkan tatapan benci ,tidak seperti sekarang .

"Chim kau kenapa ??" tanya namjoon yang sedari tadi memperhatikan jimin yang tengah sibuk dengan dunianya sendiri .

"Tak apa hyung ,hanya saja kurasa sepatuku sedikit sempit ,jadi seperti menganggu " ucap jimin bohong dan namjoon hanya percaya dengan hal itu .

Love Sick Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang