our first dance.

449 18 3
                                    

Previously on Teach Me To Love You.

-David

"I wanna spend today only with you, i want to know you more.. this is one of your course, know each other deeply.."

"Aku ga tau, tapi nanti aku akan coba hubungin stef.."

"Okay..." aku mengecup keningnya,
Dia menyandar di dadaku, entahlah.. aku sendiri merasa sepertinya akupun akan terluka pada akhirnya.

But at this time, i want to know you more Love. More than i thought at the first time i kiss you on that hallway.

***

-Mere

Sudah 1 jam lamanya david terus memelukku, sesekali mengecup keningku, merencanakan apa saja yang akan kita lakukan seharian ini di rumah. Aku memang selalu memipikan adegan ini, memiliki seorang kekasih yang benar-benar bisa membuatku nyaman dan selalu merasa dicintai.

"Halo, stef.. aku ga datang ke gallery hari ini, tolong awasi ya.. aku tunggu laporan kamu nanti malam" kataku dalam telfon kepada stef. Dia meng-iyakan, dan artinya aku punya waktu seharian untuk aku habiskan bersama David.

"So?" Tanyanya.
"Aku ga ke gallery hari ini.."
"Thanks god.." lenguhnya sambil memelukku lebih erat lagi.

"Kamu kenapa sih vid hari ini? Kamu pasti jadi kasian sama aku gara-gara jurnal itu ya?" Tanyaku, aku tahu.. setiap orang yang tau kisahku ini pasti langsung mengasihaniku.

"No.. bukan karena cerita kamu di dalam jurnal itu, tapi aku emang pengin menghabiskan waktu sama kamu lebih lama aja.." jelas David, pernyataan dia itu membuat perutku kembali merasakan kupu-kupu berterbangan di dalamnya.

"Aku gak akan kemana-mana ko vid, aku bakal nempel terus sama kamu! Kaya permen karet, haha" candaku.

"Sekarang kamu nih yang lagi gombalin saya?" Ledeknya. Tapi ledekan dia justru bikin aku malu.

"Laper ah, kamu ga laper?" Aku berusaha mengalihkan pembicaraan, dan pergi dengan cepat ke dapur.

"Yakin bisa bikin sandwich?" Tanya david yang menyusulku ke dapur.

"Kamu ga percaya sama aku?" Tanyaku sambil menatap tajam david.
Dia tersenyum dan duduk di counter.

"Yah.. aku aja ga yakin kamu bisa bikin mie instan" ledeknya sambil terkekek geli.

"Ih, rese banget deh.. gini-gini aku bisa bikin nasi goreng!" David emang paling jago bikin aku kesel.

***
- David

Menggoda mere selalu berhasil membuatku terkekek geli.
Melihat pipinya memerah karena malu, membuat dia terlihat lebih cantik bagiku.

"Hey mau aku puterin musik?" Tanyaku, sambil menaruh speaker mini di atas counter dapur.

"Boleh..." jawabnya sambil mengeluarkan bahan-bahan dari kulkas.

Aku membuka ponselku, memutar lagu di playlist spotify yang aku buat.
I don't know which song perfect to play for the opening, so i just shuffled it.

Lagu milik david gray mulai berputar

This years love had better last
Heaven knows it's high time
And I've been waiting on my own too long
But when you hold me like you do

Aku bisa melihat mere tersenyum saat mendengar bait pertama lagu itu.

It feels so right
I start to forget
How my heart gets torn
When that hurt gets thrown
Feeling like you can't go on

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 05, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Teach Me To Love YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang