10. Masalah

555 61 2
                                    

~

"KEYNAL! LO HARUS KE KELAS SEKARANG!!" Suara Nabilo yang baru saja membuka pintu rooftop dengan kasar terdengar.

Keynal menoleh ke belakang, memangnya kenapa ia harus ke kelas? Toh sekarang waktu istirahat, sepertinya ia akan kembali ke kelas sesudah jam istirahat saja.

"VE DITEMBAK SAMA KAKAK KELAS!" Sahut Nabilo lagi setelah melihat reaksi datar Keynal.

Tetapi sekarang bukan reaksi datar yang Keynal perlihatkan, melainkan reaksi terkejut. "Serius lo?" Tanya Keynal.

"Lo boleh bunuh gue sekarang kalo semisalkan gue boong! Farish, Ghaidy Farish, dia yang nembak Veranda!"

Tanpa ba-bi-bu-be-bo lagi, Keynal langsung berlari menuruni anak tangga menuju lorong kelas 12 yang terdekat dari Rooftop.

~

Ia melihat tiga kakak kelasnya keluar dari dalam kelas dengan wajah yang begitu masam, terutama ketika pandangan mereka bertemu kakak-kakak kelas itu langsung menggertakkan gigi mereka.

Keynal penasaran, tapi sepertinya ia sudah tau apa yang terjadi. Veranda menolak, bukankah seharusnya seperti itu ketika melihat reaksi kakak kelasnya tadi? Ia perlahan masuk ke dalam kelas, di dalam sana ada Veranda yang sedang menangis ditenangkan oleh Melody juga Stella.

Sedangkan Boby dan Jojo sedang berdiskusi di sebrang sana. Keynal mendatangi mereka dan menggebrak meja, membuat keduanya terkejut bersamaan. Oh, bedanya Jojo sedikit mengeluarkan aksi latahnya.

"Ini kenapa?" Tanya Keynal to the point

"Seharusnya Nabilo udah jelasin ke elo kan?" Balas Boby bertanya.

"Terus dia kenapa nangis?" Tanya Keynal sambil melirik kearah Veranda yang masih terisak.

Boby menyuruh Jojo untuk menjawab dengan menggerakkan dagunya, mau tak mau, suka tak suka Jojo harus menjawab. "Tadi si Farish ngancem dia. Katanya, kalo misalkan Ve gak mau nerima dia, Farish bakalan ngasih tau ke semuanya tentang... Lo sama Ve," jelas Jojo.

"Lagipula nih, emang lo sama Ve kenapa deh Nal? Gue gak ngerti tau gak?" Tanya Boby.

BRAKK!!!

Keynal lagi-lagi menggebrak meja dengan kedua tangan. "BRENGSEK!!!" Teriaknya penuh kesal, sementara Boby sibuk menenangkan Jojo dari aksi latahnya.

Keynal menoleh kearah Ve yang kebetulan sedikit terkejut sehingga melihat kearahnya. Pandangan mereka berdua bertemu sesaat, namun Ve dengan cepat membuang arah pandangnya ke arah lain. Benar juga, bahkan Keynal belum sempat menjelaskan merinci tentang Naomi pada Veranda.

"Bob," panggil Keynal.

"Apaan?"

"Siapin senjata. Besok kita perang," ucap Keynal datar dan berlalu keluar dari kelas.

"WOI NAL, LO BILANG GAK MAU TAWURAN LAGI!" Sahut Boby melalui jendela yang terhubung antara kelas juga lorong kelas dimana Keynal baru saja melintas.

"Itu dulu!" Balas Keynal setengah berteriak.

"Haish!!" Boby mengacak rambutnya.

L For Love ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang