Pikiran

83 9 3
                                    

Ketika aku sulit untuk terlelap,
Aku berkata padamu lagi.

"Pikiranku terlalu berat untuk dibawa ke alam mimpi," ucapku.

Awalnya kau hanya memberikan senyuman manismu.

Kemudian kau menghela napas. "Pikiran adalah kekuatan terbesar," kau berkata.

Kau bilang, aku harus beristirahat,
Atau akan ada semakin banyak pikiran yang datang.

Aku memejamkan mata,
Mengusir pikiranku pergi.
Namun siapa yang menyangka,
Apa yang kau lakukan saat aku terlelap?

Kau bilang kau ingin terjaga,
Hingga tengah malam.
Hanya untuk duduk diam dalam gelap.

Namun siapa yang menyangka,
Ternyata jarimu bergerak,
Mengetikkan pesan singkat untuk dia,
Sambil tersenyum di kelamnya malam.

Kau tersenyum, terkikik, bahagia,
Hanya karena aku telah pergi,
Dan ia telah datang.

Kau tak tahu,
Kau justru membebani pikiranku
Dalam tidur lelapku,
Bahkan memasuki mimpiku,
Sebagai mimpi terburuk yang pernah datang dalam pikiranku.

Écriture ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang