Sai

6K 270 8
                                        

UPDATE!!!!

Sorry telat T-T. Banyak kesibukan yang harus dijalani, terutama Sekolah. Mohon dimaklumi.

Naruto Belong To Masashi Kishimoto.

*Vote If U Like!
*Happy Reading!

***

"Ringgggg!!!" Bel istirahat berbunyi. Seluruh siswa berhamburan keluar kelasnya masing-masing.

"Oi Shika-" Seketika Naruto berhenti berbicara karena aura-aura mencekam di sekitarnya.

Terlihat Shikamaru dikelilingi aura-aura gelap entah dari mana asalnya.

Temari juga dikelilingi aura-aura yang tak kalah gelapnya.

"Kurasa perang dingin ini belum selesai" Naruto bergidik ngeri.

"Oi Sasu-" Naruto berbalik melihat meja Sasuke, namun Sasuke tidak ada.

"Kurasa ia sudah pergi duluan" gumam Naruto.

Naruto berjalan keluar kelasnya, kemudian ia mendapati seorang gadis tengah kerepotan membawa banyak buku.

"Hinata!" Naruto memanggil gadis tersebut.

Hinata menoleh dan mendapati Naruto tengah melambai kepadanya. Namun, karena tak konsentrasi dengan buku-buku yang dibawanya, ia pun kehilangan keseimbangan..

"Bruk!" Hinata jatuh tertimpa buku-buku yang dibawanya karena keberatan.

"Hinata!" Naruto berlari mendekati Hinata.

"Ughh" Hinata hanya dapat meringis kesakitan.

"Kau tidak apa-apa?" Naruto membantu membereskan buku-buku Hinata yang berserakan di lantai.

"A- aku ti-ti-tidak apa-apa Naruto-kun" ujar Hinata terbata-bata.

"Astaga, sedekat ini dengan Naruto-kun!!!" Batin Hinata berteriak.

Sepertinya kejadian tadi pagi sudah sukses meluluhkan hati Hinata. Terlihat wajahnya memerah.

"Sini kubantu" Naruto membantu Hinata berdiri.

"Buku-buku sebanyak ini, mau dibawa kemana?" Tanya Naruto.

"Pe-perpustakaan" ujar Hinata.

"Oh gitu, sini aku bantu bawain" Naruto membawa sebagian buku yang tadinya dibawa Hinata.

"A-ah, Arigatou Naruto-kun" Mereka berdua berjalan menuju Perpustakaan bersama.

"Berjalan berdua dengan Naruto-kun! AAAA!!!" batin Hinata kembali berteriak, kali ini wajahnya benar-benar merah layaknya tomat.

***

Kembali ke kelas XI-IPA 2.

Terlihat Shikamaru berdiri dari bangkunya

"Ck, berdekatan denganmu membuatku kesal!" ujar Shikamaru kepada Temari.

"Siapa juga yang mau berdekatan denganmu!" Temari kesal mendengar perkataan Shikamaru.

"Mendokusei" Shikamaru berjalan keluar kelas.

"Huh, satu kelas dengannya membuatku muak!" Temari juga berjalan keluar kelas.

Hanya tersisa seorang siswa di kelas tersebut.

Terlihat seorang cowok bersurai hitam dengan kulit pucat tengah sibuk dengan pensil dan kanvas kecil di tangannya.

Konoha High SchoolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang