3. Terluka

2.8K 241 68
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


.

.

.

"Kamu tidak cocok kerja di club malam, bagaimana kalau kamu bekerja denganku saja? Kebetulan aku sedang memerlukan--"

Formulir yg hendak Taehyung berikan Soogi robek hingga tak berwujud lalu melemparnya ke wajah Taehyung, Taehyung yg tak sempat mengelak itu hanya bisa pasrah menutup matanya.

"Aku tidak sudi punya boss sepertimu! Dasar mesum!"

Soogi pun pergi.

Setelah ia pergi barulah Taehyung melampiaskan kemarahannya.

Dasar ajuhma!! Padahal aku sudah berniat baik ingin membantunya, bukannya berterima kasih, ia malah melempariku seperti ini!

Pantaskah itu?

"Dasar ajuhma jelek! Tidak bisa menghargai kebaikan orang lain. Padahal aku hanya ingin-ah, sudahlah anggaplah aku terlalu kepo kali ini. Lain kali walaupun ia memohon mohon padaku, aku pasti tidak akan membantunya lagi cuih"

***

Sebulan pun berlalu setelah kejadian itu.

Kini Soogi sudah mendapatkan pekerjaan baru, bekerja sebagai kasir di sebuah mart kecil. Dan ia sengaja memilih shift malam karna gajinya lebih tinggi.

Lagian selama ini pekerjaan inilah yg ia jadikan alasan kepada Yeonni, bahwa ia tidak bisa pulang malam karna selalu mendapatkan shift malam. 

Jadi Yeonni sama sekali tidak tau kalau ibunya pernah kerja di club malam.

Dan hari ini, setelah hari menjelang pagi barulah Soogi pulang kerumahnya.

Tapi pagi ini ia tidak sempat berpapasan dengan anaknya, mungkin karna Yeonni sudah kelas sepuluh, jadi ia lebih cepat berangkat ke sekolah daripada biasanya. Setelah menghabiskan sarapan yg dibuat oleh Yeonni untuknya, Soogi pun hendak kembali ke kamarnya dan tidur. Tapi pintu rumah mereka yg tiba tiba terbuka membuatnya menghentikan langkah kakinya itu.

"Yeon, kamukah itu? Apakah ada yg ketinggalan-AHH!!"

Seseorang tiba tiba menutup mulutnya membuatnya ketakutan.

"Mmmmmmmmmm" ucapnya tidak jelas.

Soogi terus meronta, tapi sang penjahat membekap mulutnya terlalu kuat.

Sampai Soogi tidak tahan lagi dan akhirnya mengigit tangan pria itu juga, pria itu kesal dan langsung menamparnya hingga jatuh bergelinding di lantai.

Tidak mempedulikan sudut bibirnya yg sudah berdarah, Soogi pun berusaha berdiri menutup saklar lampu rumahnya sehinga semuanya menjadi gelap.

"Jalang! Kemana kamu?!" Teriak pria tsb kesal.

[M] My Boss My Husband ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang