5:How can?

148 17 6
                                    

-Rabu: 09.32

-🎣Fday 2

Sekarang aku berada di tempat yang penuh dengan 'anak kecil' yup, lebih tepatnya taman bermain. Aku sedang menemani adik kecilku ini untuk bermain-main disini, ia selalu memaksaku untuk bermain disini.
Adikku bernama hye ra, walaupun kecil-kecil begini, ia selalu ingin tau dengan urusan orang 'dewasa' bagaimana bisa?

Dulu aku pernah mendapatkan sebuah surat, ya katakalah surat cinta, saking kepo nya dia, ia 'mencuri' surat itu dari tas ku, dan aku melihatnya saat ia membaca surat itu di kamar mandi dengan diam-diam, Aku langsung mengambil dan memarahinya, tetapi itu percuma, ia tidak akan berubah.

Aku sangat bosan, yang kulihat hanyalah segerembolan anak-anak kecil yang sedang bermain ria.

"Eonni, aku lapar bisakah kita makan?" Kata adikku dengan kelaparan.

"Hah, kau ini bagaimana bisa kau lapar? Jika cemilanmu sebanyak ini?" Aku memperlihatkan cemilan-cemilannya itu dimeja.

"Uhhh, eonni sebenarnya aku tak lapar, aku hanya ingin, ituuuu" sambil menunjuk ke permen kapas. "Hei hei hei, kau tidak boleh makan yang manis adik kecil nakal" ujarku tak mau.

"Hmm, baiklah eonni, tapi beri tau aku ya siapa laki-laki yang kau suka?" Dengan tiba-tiba menanyakan hal seperti ini.

"Heh kamu!, masih hingusan saja kamu sudah tau cinta-cintaan ya!!!" Jawabku marah.

"Eonni menyukai taehyung oppa kan? Ihhh eonni yang pasti-pasti aja deh" kata hye ran yang sok tau.

"Aigoo, kau ini minta dijewer ya masih kecil" jawabku sambil menjewer telingnya

"Ampun Eonni, aku tidak akan melakukannya lagi!" Katanya sambil merengek kesakitan.

"Akan ku telfon Eomma agar menjemputmu!!!" Kataku sambil mencubit telinganya.

Aku mengambil ponselku, dan mencari kontak Eomma

📞"Eomma, datanglah ke taman bermain, ada hye ra disini tolong jemputkan ya eomma, aku ingin pergi dulu" kataku menelfon eomma.

"Baiklah, eomma sekalian ingin ke pasar" kata eomma yang menyetujui.

"Eonni apa yang kau lakukan, bagaimana aku sendiri disini?" Tanya adikku dengan wajah 'kucingnya',

"hey kau, bukannya kau sering kabur untuk bermain kesini?, lihat sepedamu itu, sampai jatuh keparit akibat keluyuran" jawabku memarahinya

tb: adik, kakak sama aja suka keluyuran.(hye ra-yeon rin)

"Baiklah aku pergi babay umach" jawabku dengan kiss bye padanya.

*
"Nae pi ttam nunmul, nae majimag chumeul da gajyeoga... gaa....!!!" Nyanyiku dengan senang sambil berjalan,

Disaatku berjalan, aku terkena sebuah Bola dibagian jidat, (iya dahi, masa kalian gatau jidat toh?). Bola kecil berwarna orange ini telah menyakiti jidatku ini.

"Aigo!, apa ini?!?, bola sial kau...",

"hyyy-ya, itu milikku!, kembalikan sini"

saat bola itu ingin kubuang, pimilik dari bola tersebut datang bersama teman-temannya.

"Heii, bukannya kau?" Ujarku sambil mengingat-ingat lagi siapa orang tersebut.

"Hwo, kau lagi? h'hhh, tak suka sekali aku melihat wajahmu" kata orang tersebut seperti jijik padaku.

Ternyata orang tersebut adalah perempuan yang marah saat menginjak kakiku kemarin

"Woh, kau tidak ada akal pikiran ya? Kau menginjak kakiku tanpa bersalah, dan kau memarahiku?, heuh lagi pula aku juga tak ingin melihatmu" kataku kesal sambil melemparkan bola itu ketanah.

Are you MINE? (FanFict)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang