Chapter 7- Never Be Alone

96 9 0
                                    


Sepulang dari kampus Yerim bergegas ke Cafe tempat Seok Jin bekerja.
Sesampainya disana ia melihat sebuah mobil yang pemiliknya sudah tak merasa asing baginya.
Dan benar dugaannya ia melihat ibu tirinya sedang terlihat marah-marah sambil menunjuk wajah Seok Jin dengan telunjuknya. Sementara Seok Jin terlihat santai bersendekap dada. Yerim menyeringai tak berniat untuk masuk memilih mencoba mendengarkan apa sedang mereka perdebatkan, walau ia sudah menyadari bahwa dirinya hanya bisa melihat tanpa bisa mendengar pembicaraan mereka.

"Kau membuatku muak, Seok Jin. Kau menyayangi Hena bukan ? Jika kau ingin melihatnya bahagia ? Menjauhlah disini kau hanya membahayakan nyawamu sendiri" Ancam Ny. Kim penuh penekanan.

"Aku sudah lelah bersembunyi, jika kau mencoba untuk menyingkirkan ku, silahkan saja"

Seok Jin berdiri dari tempat duduknya sambil merapikan celemek yang ia pakai sebelum akhirnya meninggalkan Ny. Kim yang sedang murka.

"Yahhh, aku akan menyingkirkan orang-orang yang berusaha mengusik kenyamananku, tapi kau harus tau sebelum aku menyingkirkan mu ada seseorang yang lebih dulu akan aku singkirkan"

Langkah Seok Jin terhenti seluruh tubuhnya menegang kala mendengar ancaman Ny. Kim. Ia mengerti siapa orang yang Ny. Kim maksut.

"Lee Yerim" Gumamnya.

***


Yerim memasuki Cafe setelah melihat Ny. Kim benar-benar keluar dari Cafe. Ia mendekati Seok Jin yang membersikan sisa-sisa makanan yang menempel di meja hingga sedikit terkejut melihat kedatangan Yerim yang langsung di depannya.

"Apa saja yang dia katakan padamu ? Dia mengancammu ?" Tanya Yerim.

Seok Jin terkekeh.

"Dia hanya merindukan ku"

"Aku sedang tak ingin bercanda"

"Kau haus bukan ? Aku akan membuatkan minuman spacial untukmu"

Dengan cepat Yerim menahan Seok Jin yang hendak melangkah pergi. Ia tahu Seok Jin seperti sengaja menghindar dengan pertanyaan yang di ajukan.

"Apa yang kau tau tentang kasus tabrak lari yang di alami ayahmu ? Kenapa sebelum tersangkanya tertangkap kasus itu lebih dulu di tutup ?"

Seok Jin membalikan badannya dan menatap Yerim sambil menghela nafas panjang.

"Aku tidak tahu"

"Bohong"

"Jangan lupa Yerim, aku hanya anak angkat mereka"

"Aku tahu, tapi aku yakin kau mengetahui sesuatu tentang kasus itu. Jika kau tak ingin mengatakannya, aku bisa mencari tahu sendiri"

Yerim berdiri dari duduknya dan melangkah pergi, Seok Jin terus memandang punggung Yerim yang perlahan hilang.

"Itu hanya akan membuatmu menyesal pada akhirnya"



***

Sementara di rumahnya Ny. Kim meluapkan emosinya dengan mengacak-acak semua barang yang berada di ruangan Tn. Lee. Tn. Lee pun terkejut saat memasuki ruangannya dan melihat semua isi di dalamnya tampak hancur berantakan. Dan tatapannya beralih pada Ny. Kim yang terlihat mengebrak-gebrak meja.

"Apa kau sudah tidak waras ?" Teriak Tn. Lee yang langsung mendapat tatapan tajam dari Ny. Kim.

"Iya !!! ini semua karna KAU DAN ANAK SIALAN MU ITU"

"Apa maksutmu ?"

"Ia berusaha menghancurkanku, kau bisa melihat sendirikan dia sedang merencanakan sesuatu dengan membawa Seok Jin kembali"

EX-Lover [PARK CHANYEOL-EXO]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang