BAB 4: Siapakah Michael itu? (New Version)

950 31 0
                                    

Hallo ketemu lagi sama aku yang akan melanjutkan cerita gaje ini. Baca yah jangan lupa voment ok

***^^^***

Kini Lysa sedang menuju dimana Michael berada. Allysa benar – benar lupa jika dirinya sudah ada janji dengannya. Allysa mengetuk pintu yang tak lain adalah Rumah Michael. Setelah lama Allysa menunggu terlihat seorang perempuan yang wajahnya begitu mirip dengan Michael.

Bunda Michael.

"Eh ada nak Lysa, pasti mau ketemu sama Michael-kan?"tanya Bunda Michael. Allysa hanya mengangguk dan tersenyum."Ya sudah silahkan masuk, Bunda panggilkan dulu Michaelnya"Bunda Michael begitu ramah dengannya. Lysa begitu senang karena Lysa diterima dengan sangat baik dikeluarganya Michael. Setelah beberapa menit akhirnya Michael turun juga dan menemui Lysa yang sedang menunggu di Ruang tamu. "Sa, untung saja sama aku diingetin kalau gak mungkin rencana ini gagal"

"Heheh, maaf lagian tadi aku tuh beneran lupa. Tapi Thanks loh udah diingetin, heheh"ujar Lysa sambil terkekeh pelan."Oh Iya mending sekarang aja, tadi aku udah telpon orangnya. Ini adalah kesempatan kamu, Sa"Michael menyemangatin Lysa yah mungkin sekarang Allysa sedang gugup. Allysa dan Michael segera melaju dengan mobilnya Michael, untuk bertemu dengan seseorang.

"Sampai kapan Aku memendam perasaan ini ke kamu, Sa?"batin Michael.

"Michael? Makasih yah selama ini kamu selalu bantuin aku. Dari awal aku ketemu sama kamu, aku berpikir kamu baik dan kenyataannya kamu emang baik dan selalu ada buat aku"ujar Lysa sambil tersenyum kepadanya."Sa, itu pun aku lakukan karena ini sudah kewajiban aku"

"Kamu emang temen aku paling baik."Michael yang mendengar kata 'Teman' seperti dicambuk beribu kali."Teman?"ucap Michael pelan."Iya, Kamu itu temen aku paling baik, pokoknya aku selalu berdoa semoga suatu hari nanti kamu bisa dapetin cewek yang baik kayak kamu, soalnya aku gak pernah rela kalau kamu hanya dimanfaatin sama cewek lain"ucap Lysa.

"Aku hanya ingin kamu Sa, bukan Cewek lain"

Setelah lama berbincang akhirnya tujuan mereka telah sampai. Allysa dan juga Michael segera turun dan menemui seseorang. Disisi lain Ellysa dan Juga Gabriel mengikuti. Mereka tidak sengaja berpapasan saat Ely dan Iel pulang, dan mereka setuju akan mengikuti Lysa dan Michael. Kini mereka sudah ada disebuah taman dimana tempat janjiannya."Hai"Sapa Michael kepada seoang laki – laki."Hey Mi"Laki – laki itu berbalik dan bikin Allysa terkejut.

"Ini gak mungkin!!!"batin Lysa.

"Allysa?"Laki – laki itu bingung sekaligus senang bisa bertemu dengan Allysa, siapa lagi kalau bukan.

Aldiansyah.

"Lo kenal sama Lysa, Di?"Tanya Michael bingung."Iya, Mi, Pokoknya dia adalah seseorang yang selama beberapa tahun yang lalu bikin aku murung terus"

"Michael, kayaknya aku pulang dulu yah, Mungkin batalin ajah perjanjian itu"Ucap Lysa sambil pergi, tapi Aldi dengan cepat menggenggam tangannya Lysa dan bikin Michael cemburu."Sa, Aku mohon jangan terus menghindar dari Aku"ujar Aldi."Itu masa lalu jangan di ingat lagi, sekarang aku udah bahagia sama pacar aku"kata Lysa berbohong."Pacar kamu yang mana, Sa?"tanya Aldi dengan nada yang tidak rela.

"Pokoknya jangan pernah ganggu aku lagi, paham!!!"ucap Lysa dengan penuh penekanan dengan bulir – bulir air mata yang hampir jatuh. Lysa menghempaskan genggaman Aldi dan pergi dengan Taksi yang ada didepan. Lysa menangis dalam diam, memory yang dulunya sudah hampir terlupakan kini mucul lagi, hanya karena kata – kata yang dulu diucapkan oleh Aldi teringat lagi. Lysa sudah memaafkan Aldi tapi Lysa tidak bisa melupakan perkataan Aldi yang begitu menyakiti hatinya.

"Lo ada hubungan apa sama Allysa?"Tanya Michael."Dia mantan gue, yang waktu itu gue ceritain ke lo waktu di Ausie"ujar Aldi dan bikin Michael terkejut. Allysa mantan Aldi, sedangkan Aldi adalah sahabat Michael sedangkan Michael mencintai Allysa sejak pertama bertemu. Alhasil jika Michael cerita kepada Aldi bahwa Seseorang yang selalu bikin dirinya berwarna lagi adalah Allysa. Michael dibuat pusing dengan ini semua."MI, lo gak apa – apa kan?"Tanya Aldi yang menyadari kalau Michael sedang melamun."Ah engga kok, ya udah gue balik dulu yah. Lagian Lysa udah batalin perjanjian ini"Ucap Michael dan pergi menuju mobilnya.

Ketua Kelas Vs Mrs JutekTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang