[Jjk] Lucky Fans

CHAPTER 7

*sebelum membaca saya sarankan coba siapkan lagu ost drama, lalu dengarkan sambil membaca biar makin baper XD*

Tetes demi tetes air mata itu mulai keluar dari tempat persembunyiannya, perlahan semakin deras hingga tak bisa dibendungnya lagi, ia ingin bertahan namun hatinya terlalu hancur jika mengigat hal itu lagi

"mianhae jeongmal mianhaeyo" ucap pria itu sambil mengelap air mata dipipinya .

04:00 a.m

Terlihat dari kejauhan , ada seorang gadis yang sedang duduk termenung didepan kolam renang , entah apa yang dipikirkannya, namun terlihat jelas bahwa dia sedang merasa tidak enak hati .

"sedang apa kau disini?" terdengar suara orang dari belakang

Namun gadis itu tidak menyahut , dia masih tetap berdiam diri, bernapas dan mengedipkan mata hanya itu yang dia lakukan . sosok pemilik suara itu mulai mendekati gadis itu, duduk disampingnya , sejenak ia berdiam diri, merasakan udara yang menerpa tubuhnya .

"maafkan aku" ucapnya pelan

"aku tahu, aku telah keterlaluan kemarin malam"ucapnya lagi namun tetap saja tidak ada jawaban

"mylia, kau dengar aku?" ucapnya lagi sambil mengerakan tubuh gadis disampingnya itu.

"ahh jungkookssi sejak kapan kau disini? Astaga maafkan aku, karena tidak sadar bahwa kau ada disini" ucap mylia sambil tersenyum

"aneh, bahkan kau masih bisa tersenyum" ucap jungkook dalam hati

"maafkan aku atas kejadian semalam, aku hanya terbawa suasana" ucap jungkook kepada mylia

"ani, gwaenchanayo. Aku yang seharusnya meminta maaf karena telah menjatuhkan seragam yoon ji unnie" ucap mylia

"ini seragamnya, sudah kucuci dan kusetrika, lebih baik langsung kau antarkan saja ke suga hyung" ucap jungkook sambil menyerahkan seragam ditangannya

"ahh ne, gamsaeyo , seharusnya aku yang mencuci seragam itu" jawab mylia merasa tidak enak

"dan sebaiknya cepat mandi sana, nanti kau bisa telat sekolah" ucap mylia sambil tersenyum , lalu ia beranjak pergi meninggalkan jungkook.

Saat ia berbalik badan tiba-tiba setetes air turun dari matanya, sebelum jungkook mengetahui itu, mylia langsung mengelapnya "aku baik-baik saja" ucap mylia sambil tersenyum

***

Mylia dengan semangat memasuki gerbang sekolah yang masih sepi, ia heran anak-anak masih belum berangkat "ya aku tahu yang kaya yang berkuasa" pikir mylia yang masih berjalan, namun saat ia dalam perjalanan kekelasnya, tiba-tiba didepannya sudah ada yura dan teman-temannya , mylia merasa kaget tidak biasanya mereka berangkat pagi , dan kenapa ia menghalangi jalan mylia. Mylia merasa akan ada sesuatu yang tidak enak,dan sebelum firasatnya menjadi nyata ia berputar balik hendak mencari jalan lain, namun saat ia akan melanjutkan jalannya , sebuah tangan telah menarik tasnya , "mau kemana kau?" ucap yura

"aa...a..ku , ah ya aku lupa membawa buku ku, aku hendak mengambilnya kembali" ucap mylia terbata-bata merasa takut

"ahh.. bagaimana jika kau pinjam buku ku saja, ayo ikut aku, akan kuambilkan bukunya" ucap byun ta

"ya itu ide yang bagus" ucap ji eun sambil tertawa

"ayo ikut kita" ucap yura sambil menarik mylia

"tidak usah,, tolong lepaskan aku!!" ucap mylia

"diam!!! Ikuti saja" bentak yura

Mylia merasa ketakutan, saat ia mengikuti yura, karena ia diajak ketempat yang sepi dan berada dilantai bawah tanah, yang masih asing dimata mylia, karena ia masih murid baru disini, dan saat ini ia sudah berada didepan ruangan kumuh, dan seperti sudah tidak pernah digunakan lagi.