Bab 1 : Awal Dari Sebuah Legenda

456 24 8
                                    

"Keh Keh Keh , wahahahahah whahaahahah" terdengar suara tawa yang sangat kenjang dari sebuah gua tua .

" heh , sudah 9,970 tahun sejak terahkir kali aku pergi ke dunia luar" ucap seorang kakek-kakek kurus ceking .

" tapi kali ini aku pasti akan berhasil mengalahkan naga yang ada di gua ini , walau kali ini aku harus mempertaruhkan nyawaku aku akan mengalahkanya karena selama 9,970 tahun ini aku telah mencapai kesaktian yang sangat tinggi" lanjutnya .

Kakek kakek itu pun memasuki bagian gua yang paling dalam itu.

"HEI , NAGA SIALAN DI MANA KAU . AKU HARI INI AKAN PASTI MEMOTONGMU MENJADI 1.000 BAGIAN" teriak kakek itu .

*ROOAARR*

Suara raungan naga yang aangat keras pun terdengar . Naga itu berwarna hitam pekat dan memilki luka di mana mana.

"Heh,ternyata kau orang tua sialan" Ucap sang naga dengan tenang .

"Pada saat itu aku sudah mengalahkanmu berkali kali dan mengampuni nyawa mu tapi kau masih ingin melawan ku ? Sungguh keberanian yang luar biasa tinggi, karena kau ingin begitu mati maka aku akan mengabulkanya . " lanjut sang naga .

Ketika sang naga telah selesai berbicara naga itu pun menjentikkan jari tanganya .

Seketika itu angin yang sangat besar muncul di depan kakek tua itu yang menyebabkan dia terhempas hingga ke tembok goa.

"Arghh"

Kakek tua itu mengerang kesakitan dan menegukan sebuah darah segar .

"Heh, kau bahkan telah melampauiku naga sakti ! Tapi seberapa hebatnya kau, aku akan membunuhmu walau aku harus mati !"

"Magic Astral Creation : Dark Spear"

Seketika itupun muncul sebuah tombak hitam panjang di tanganya . Lalu ia pun maju sambil mengarahkan tombaknya ke arah sang naga.

"Heh, dengan ini tamatlah kau!!"

Ketika tombak hitam mengenai sisik sang naga , tombak itu pun langsung hancur . Sang petapa pun tercengang melihat hal itu .

"Hahahaha. Bagaimana mungkin tombak lemahmu itu dapat menghancurkan sisik naga ku ini !"

Naga itu melanjarkan serangnya lagi . Dengan ekor yang panjang dia menghempaskan sang petapa tua .

"Arghh"

Kali ini bukan hanya sang petapa itu mengeluarkan darah , seluruh tubuhnya hampir tidak dapat di gerakan . Ia pun mulai melafalkan mantra .

"Aku Adalah Keabadian Itu Sendiri 
Akulah Yang Akan Menjadi Raja
Demi Itu Akan Kuabdikan Tubuhku ini
HELL GATES LV 10 : Asura Rage ! "

Seketika itu tubuh sang petapa pun mulai mengelap . Seluruh permukaan kulitnya menjadi berwarna hitam pekat . Mata dan rambutnya berubah menjadi merah .

"Inilah jalan yang kutapaki selama ini . Jalan ASURA !!"

"Hmm , kekuatan menjadi 5 kali lipat dari sebelumnya ? . Lumayan juga "

"Asura Astral Creation : Create Sword"

Sebuah pedang besar panjang terbentuk seketika . Sang petapa pun langsung menebas sang naga menggunakan pedang besar itu .

"Hyaaaa!"

Sang naga itu pun terdorong kebelakang beberapa cm .

"Dragon Spell : Fire Breathe"

Setelah terdorong ke belakang sang naga itu pun terbang ke atas langit sambil menyemburkan nafas apinya .

"Ah , sial "

Petapa itu tidak sempat untuk menghindar sehingga ia mengeluarkan sihir balasan

"Asura Skill : Luminous Shield"

Seketika itu sebuah perisai besar berwarna putih pucat muncul di depan petapa itu . Api sang naga pun datang tapi dapat di atasi oleh perisainya .

" Dragon  Attack : Hundred Claw "

Perisai putih yang di keluarkan sang petapa pun hancur berkeping keping . Ratusan cakaran yang tiada habisnya mulai menghujani sang petapa .

*Scratch* (bunyi cakaran)

" Aghhh"

Sang petapa terkena sebuah cakaran panjanga tepat di tengah dada . Darah segar pun segera keluar dari dalam tubuhnya .

" Sial , apakah ini ahkir dari perjalananku?"
Gumam sang petapa sambil memega darah yang berlumuran darah .

Petapa yang terkena serangan sang naga pun terjatuh dan tergeletak di tanah .

'apakah kau ingin memiliki kekuatan lebih ?'

Tiba tiba saja sang petapa itu mendengar sebuah suara seorang perempuan .

'Aku..... Aku ingin kekuatan lebih !'

"Hah , aku benci membunuh seorang manusia yang lemah . Akan tetapi dari pada kau terus menderita , akan ku bunuh kau " ucap sang naga Sambil menghela nafasnya .

" Ingatlah kau wahai manusia . Naga yang akan membunuhmu adalah Zoid Sang Raja Naga Kegelapan "

Sa naga kegelapan pun segera meluncur serangan penghabisannya . Ia pun mengunakan ujung ekornya yang sangat tajam untuk menyerang sang petapa .

Sang petapa pun hanya dapat melihat ekor sang naga mengenai tepat di dadanya .

*Crackkk*

Bunyi tulang rusuk yang hancur pun dapat terdengar jelas . Tepat di jantung sang petapa tua itu terdapat lingkaran yang menembus keluar .

"Hah, ini memang sudah berakhir untuk ku" gumam sang petapa tua sambil menghela nafasnya .

"Menjengkelkan sekali" ucap sang naga

Sang naga pun melangkah keluar dari gua tersebut . Saat ia pergi melangkah keluar tubuhnya perlahan berubah menjadi kecil . Ia pun akhirnya berubah menjadi seorang pria yang sangat tampan .

"Sepertinya aku harus membakar mayatnya hah , melelahkannya " gumam Zoid sambil menghela nafasnya .

||||||

Setahun berlalu dua tahun berlalu waktu yang terus mengalir dengan cepat pun berlalu . Sudah 100.000 Tahun lamanya berlalu semenjak pertempuran itu .

Dunia yang di tempati sang petapa itupun sudah berubah . Sistem sihir , pelafalan mantra dan sihir sihir kuno lainya sudah tidaklah ada .  Sebuah naga ? Hanyalah mitos .

Akan tetapi masih banyak iblis iblis yang berkeliaran di dunia ini . Masih ada seorang raja iblis yang siap di bangkitkan . Akan tetapi bagaimana caranya untuk menghadapinya ?

Akankah ada orang yang sanggup untuk membunuhnya ? . Mungkin sudah saatnya dunia ini untuk mencari seorang pahlawan baru untuk menaklukkan sang raja iblis !

____________________________________



Reinkarnasi Dari Petapa Berumur 10.000 tahun (Hiatus)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang