Stuck In Love With My Bestfriend

Chapter 05 - Kebenaran Menyakitkan

🌻🌻🌻

Aku merebahkan tubuhku di atas kasur. Memijat mijat kepalaku yang pusing sedari tadi. Apa dunia ini begitu sempit? Masih terngiyang ngiyang di kepalaku sosok yang selama ini kucintai bersama seorang wanita lain.

Aku mencintai jun, aku tidak boleh berburuk sangka terlebih dahulu, Aku harus percaya pada jun.

Drrttt....
Jungkook mengirimi ku pesan. Ada apa dengannya.

jungkook
Soyung, aku membuat kesalahan!
Read

Soyung
Dasar pabo, kau memang tidak pandai berkencan!
Read

Jungkook
Aku menumpahkan jus jeruk di kaos minsu nuna.
Read

15 menit aku tak membalasnya dan mengabaikannya. aku lelah, aku terpaksa pulang jalan kaki, karena aku tak membawa uang sepeser pun. malangnya nasibmu soyung. Tiba tiba aku terlelap dan tertidur.

🌻🌻🌻

Hari ini aku dan jungkook, berangkat sekolah bersama. Sebenarnya aku ingin berangkat bersama Jun tapi jun harus mengantar neneknya dahulu ke bandara.

Sampailah kami di sekolah favorit kami, sopa high school. Aku sampai di kelas ternyaman ku. aku mendaratkan pantat ku dan mulai percakapan dengan kelinci ini.

"Kook...."

"Apa?"

"Kau tau tidak? Ada siswi baru pindahan di kelas kita."

"Benarkah! Kau serius!"

"Iya,kemarin saat aku ke ruang guru. Aku mendengar ada siswi pindahan yang akan masuk ke kelas kita."

"Bagus...."

"Bagus apanya?"

"Bagus untuk kutambahkan pada daftar gadisku,"

Pletak....
Kupukul jidatnya.

"Aw, sakit!" aku hanya tertawa.

"Hey, bagaimana dengan Minsu eonnie?" Aku sangat penasaran dengan kencannya kemarin.

"Sial, kau mengingatkanku!" Ia mendengus kesal.

"Cepat ceritalah padaku, sungguh ku ingin mendengarnya darimu,"

"Yah, aku sudah tidak ingin berhubungan dengannya lagi,"

"Apa? Kenapa?" Antara sedih dan senang. Kedua rasa itu menyampur di hatiku. Gelenyar aneh yang kurasakan.

"Kurasa aku tidak pantas bersamanya," jujurnya.

"Kurasa kali ini aku akan turun tangan. Aku akan menjadwalkanmu untuk kencan buta!"

"Tidak! Apa kau pikir aku tidak sibuk? Kencan buta sangat menguras waktu," ia tidak terima dengan saran ku. Aku juga bingung, mengapa aku bisa memberinya saran seperti itu. Bukan kah ini yang aku mau. Jungkook tidak akan pernah dekat dengan gadis mana pun.

Akan ku usahakan hal itu.

Teeetttt....

bel masuk berbunyi. Aku menantikan siswa baru itu. Aku tak sengaja menatap wajah jungkook di sampingku ini sedang sumringah kegirangan. Sepertinya dia sangat senang karna ada siswi baru.

"Selamat pagi anak anak. Hari ini saya membawa siswi baru. Baik perkenalkan namamu,"

"Annyeong joneun go jieun imnida"