"Soyungie, bangun!" suara yang sangat ia benci saat di pagi hari. Jimin selalu membangunkan soyung dengan caranya sendiri. Entah itu dengan cara terhalus hingga terkasar.
Jimin melempar wajah Soyung dengan bantal semangka.
"Aish!" Gerutu Soyung dengan muka bantal.
"Pagi tadi Jungkook pulang dan berpamita padaku. Ia memberi salam padamu," ucapnya setelah itu pergi.
Mengingat Jungkook membuat pipinya memerah. Ia teringat moment awkward dirinya semalam.
Tangannya bergerak menyut bibitnya sekaki lagi, "first kiss ku?" Tanyanya pada diri sendiri.
"Apa ia ingat janjinya dulu?" Ia menggigit bibir bawahnya.
"Ah, tidak-tidak. Jungkook hilang ingatan total, sangat susah baginya untuk mengingat,"
🌻🌻🌻
Soyung berjalan melewati lobbi. Terlihat para siswi berhamburan lari menuju lapangan basket. Apa sepagi ini ada pertandingan basket?
Soyung mengikuti mereka dan bertanya pada salah satu siswi yang ia lewati.
"Apa ada sebuah pertandingan?"
"Nde, choi byung jun dengan jeon jungkook."
"Apa...."
Dengan tas punggung masih melekat, soyung berlari menuju kerumunan para murid. Sorak ramai menggema di sudut lapangan.
Jungkook melempar bolanya dan shoot, masuk. Kemudian di ambil alih oleh jun. Saat jun ingin melempar ke ring, jungkook berhasil memblock.
"menjauhlah dari Soyung!"
Dengan keadaan basah boleh keringat, jun mendorong pundak jungkook.
"Wow! Dia sahabat ku, bagimana aku bisa menjauhinya," ia tersenyum licik.
Melihat Jungkook yang meremehkannya, menambah jengkel dan amarahnya memuncak.
Bugh.....
Pukulan mendarat tepat di sudut bibir jungkook dan darah mengalir.
"Shit!" Umpatnya saat menyeka.
Jungkook berdiri meraih kerah Jun dan membantingnya ke tanah. Pukulannya tepat mengenai rahang pipi jun.
"Argh!"
Jun menarik dan mencengkram kera milik jungkook. Pukulan kali ini mengenai pelipis. Tepat pukulan kedua untuk jungkook, tiba tiba sebuah suara menghentikan aktivitas mereka.
"JUNGKOOK!" keduanya sangat terkejut.
Sekarang mereka telah berada di UKS. Jungkook terbaring kesakitan dan Soyung sangat telaten membersihkan setiap inci luka yang ada pada wajah jungkook.
"Aww..." pekik jungkook saat soyung meneteskan obat merah di lukanya.
Mata tajam jungkook tak henti hentinya melihat setiap inci wajah soyung yang terlihat sangat manis saat serius. Soyung Tak menyadari jika wajah mereka sangat dekat saat ia membersihkan sudut bibir jungkook.
kejadian kemarin malam masih terngiang - ngiang di kepala soyung.
"Setelah ini, pergilah ke ruang BK. kim saem akan menghukum kalian." Ucap soyung tenang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Stuck In Love With My Bestfriend
Fanfiction20170628 ©nsn Jungkook 'Aku tau kau pemilik perasaan itu, tapi maaf, aku tak memilih mu.' "Kau sahabat terbaikku soyung." Soyung 'terbaik dalam menyimpan sebuah rasa yang mungkin akan berakhir mudah? Karena dengan sengaja kau melukai ku.' "Dalam dia...
