"Dan dari kami berdua, siapa husbu pertamamu?" Ucap Nagisa sambil menggaruk kepala belakangnya yang tidak gatal.
"Kau tidak boleh egois lho, (Y/n)~" Ucap Karma sambil menampakkan senyum iblisnya.
"He? Heeeee???"
Apa aku harus memilih diantara mereka??
...
~Author's POV~
Seketika ruangan kamarmu menjadi hening. Karma dan Nagisa memperhatikan mu untuk mendengar jawabanmu. Kamu hanya menunduk berusaha berfikir keras.
Diantara mereka? Aku harus memilih? Bagaimana bisa? . Batinmu.
Kamu pun memberanikan diri untuk memberi jawaban. Kamu pun mengangkat kepalamu dan melihat Karma dan Nagisa yang mukanya sudah sangat dekat denganmu.
Mukamu memanas.
"Etto.. Ee.. "
"Jadi siapa yang kamu pilih (Y/n) -san? "
"B-b-bagaimana jika aku akan memilih yang dapat membuatku nyaman, Dalam seminggu. Dan aku yang akan memutuskannya?" Ucapmu dengan panik tanpa pikir panjang.
"Hee~ Menarik (Y/n)~"
"Jadi secara otomatis kamu menantang kami (Y/n)-san? "Akhirnya pikiranmu baru connect.
"T..t..tidak b-bukan itu maksu-..""Baiklah, kami terima" Ucap Karma dan Nagisa bersamaan.
Pikiranmu sudah kosong. Karena masih tidak percaya bagaimana mereka bisa nyata. Dari 2D ke 3D? Bukankah itu sedikit mustahil? Pikirmu.
~Skipyaw
Malam pun tiba. Dan kau mencubit pipimu berkali-kali untuk memastikan ini nyata atau tidak. Dan tetap saja itu terasa sakit.
"Hey, (Y/n). Apa kau tidak memasak? Aku lapar"
"I-iya (Y/n)-san. A-aku juga sedikit lapar"Seketika kau tersadar dari lamunanmu "Hah? K-kalian butuh makan juga?"
"Kau kira kami apa?!"
"M-maaf. Aku akan memasak. Kalian tunggu saja di meja makan"Karena kamar mu berada diatas, kalian bertiga menuruni tangga ke lantai satu. Karma dan nagisa menuju meja makan, sedangkan kau menuju dapur yang tidak jauh dari meja makan.
Kau melihat isi kulkas yang hanya terdapat telur, ayam, dan beberapa sayur. "Kita makan omurice saja ya?"
"Hee~ aku ingin daging sapi.."
"Udah numpang, banyak mintak lagi!_-"
"Kubantu ya?"
"Tidak usah Nagisa-kun. Kau duduk manis saja"Kau pun mengambil bahan-bahan dan memulai untuk memasak.
Tetapi kau tidak bisa fokus untuk memasak. Pikiranmu hanya dipenuhi dengan Husbando mu sekarang.
Tiba-tiba tangan kananmu mengenai kuali yang sedang didepanmu.
"WAAaa.. panas!""(Y/n)-san hati-hati.. jangan melamun"
Matamu membulat sempurna melihat Nagisa yang dibelakangmu sedang mengangkat tangan kananmu dan melingkarkan tangan satu nya dipinggangmu.
"I-iya" wajahmu pun berubah sempurna menjadi merah seperti rambut milik Karma.
"Makanya kalo masak, jangan mikirin aku~"
"Enak aja! Mana ada aku mikirin kamu!"
"Oh ya? Jadi sampai kapan kalian mau peluk-pelukan kayak gitu?!"Muka kalian langsung memerah seperti kepiting rebus. Dan Nagisa pun melepaskan tangannya dari tubuhmu.
"M-m-m-maaf (Y/n)-san. Aku hanya ingin menolongmu tadi" ucap Nagisa sambil menggaruk belakang kepalanya yang tidak gatal."T-t-tak apa. M..Arigato Nagisa-kun"
"M..m.."
"Dasar pamer kemesraan"
"Aku gak pamer!!" Ucap kamu dan Nagisa secara serempak(?)~Skip
Setelah makan, Kamu, Karma, dan Nagisa bersiap untuk mandi. Tentu saja kamu mandi sendiri dan mereka berdua//Reader: "Kenapa gak barengan aja!" Author: *lari:"*
Kamu pun selesai mandi dan ingin mengeringkan rambut (H/c) berkilaumu dengan hair dryer. Kamu pun memasuki kamarmu yang ada Karma dan Nagisa didalam.
"Aku udah selesai mandi, mandi sono"
"Kuy Nagisa"
"Mmm"Mereka pun pergi meninggalkan mu sendirian di kamar. Kamu pun mencari hair dryer mu. Dimana ya? Atau masih di kamar mandi? Cek dulu ah.. Batinmu.
Kamu pun pergi kekamar mandi yang berada tidak jauh disamping kamarmu.
Tok.. Tok.. "Permisi Bakabane, Nagis.." Tiba-tiba suaramu tidak bisa dikeluarkan karena mendengar sesuatu yang aneh. Dan juga, kau hanya mematung didepan pintu."Uhnn.. ugh.. pelan-pelan Karma-kun!"
"Cuma sedikit.."
"Sakit!"APA-APAAN? APA YANG SEDANG MEREKA LAKUKAN?
___TBC___
Author: Jangan pikir jorok dulu ya minna... Ini hanya sediki... (._.)
Nagisa, Karma, Readers: *lempar sepatu* APA INI?! KOK GINI!!!
Author: Ini gak jorok kok sumpah T-T *lari*
Karma: Walaupun ceritanya dibikin ntah apa-apa ama authornya! Tetap baca ya.. My Honey♡
Nagisa: I-iya. M-maafkan author kami T_T
Author: Gak bakal ke H+ kok, tenang aja.. //digebukin
Author, Karma, Nagisa: Jangan lupa Vomment minna ^ω^
KAMU SEDANG MEMBACA
"My husbu is real" (Karma X Reader X Nagisa)
FanfictionKau tau husbu? Yap, suami di dunia anime. Mereka menjadi nyata? Cerita sehari-harimu bersama Karma dan Nagisa dimulai 1minggu. Dan kau harus memilih salah satu diantara mereka? Yang benar saja. . . Ini cerita yang Aya buat sendiri yaa. Aya ambil cha...