Dibalik rasa bangga, aku mengemban tanggung jawab yang mega.
Sempat aku membaca pada sebuah artikel, bahwa biaya standar untuk seorang sarjana teknik adalah kurang lebih Rp.28.000.000 setiap semesternya.
Sungguh jumlah yang tak bisa kuanggap receh.
Bandingkan berapa biaya kuliah sekarang?
Cukup dengan Rp.500.000 hingga Rp.4.500.000 untuk golongan 3 per semesternya, aku bisa melanjutkan pendidikan di Fakultas Teknik UNUD dan kabarnya sekarang sudah mencapai Rp.8.000.000 untuk golongan 5 per semesternya.
Jika kuhitung memakai standar menengah dan dengan asumsi biaya sarjananya tetap, bisa dikatakan kalau dalam satu semester, minimal aku sudah memiliki hutang Rp.23.000.000 per semesternya.
Akupun tersentak sambil bergumam.
"Hutang?"
"Itu hutang ke siapa?"
Ternyata Rakyat Indonesia yang membayar pajak itu telah mensubsidi kuliahku dan kepadanya lah aku berhutang.
Khususnya buatku yang kuliah di kampus negeri.
KAMU SEDANG MEMBACA
Level-Up Mahasiswa
Storie breviMatahari dan bulan pun menjadi saksi bisu kegiatan awal perkuliahan ini, berawal dari Bakti Keakraban Mahasiswa sampai dengan Student Day Universitas Udayana. Semua telah kulalui hingga membuatku berjalan dengan congkaknya sambil berteriak. "Akulah...