I Think You Mine [KookU], Series1

The Last (with Jeon Jungkook)

 
       Setahun tepatnya musim dingin di Korea. IU terduduk dengan tangan yang menari diatas tust piano, gemulaian jemari yang bergerak sesuai petikan. Salju pertama jatuh kembali tepat dihadapannya. Lagu pertama selesai dengan ponsel yang bergetar.
Beep...
   Beep...
Beep...
Park Jimin : "Kau dimana? Orang yang kau rindukan telah datang."
Pesan singkat itu membuat IU bergegas berlari meninggalkan ruangan kerjanya. Pikirannya hanya diselimuti wajah pria itu, pria yang sangat ia rindukan.

IU Pov
Hari ini tak bisa aku bayangkan, pria itu kembali untukku. Tangan ini terasa ringan, seolah setiap benan musnah begitu saja. Aku berlari sekencang mungkin berharap ia tak akan pergi lagi, "Ku mohon tunggu aku Jeon Jungkook~ssi!" Batinku.
Dunia terasa berkilau disaat sepasang merpati akan bersatu untuk selamanya. Tak ada kebohongan lahi dan kebisuan. Semua akan berjalan sesuai kisah sang penulis skenario kehidupan.
Pria itu berdiri di depan bangku taman, menghadap belakang jalan raya. IU telah melihat pria yang ia rindukan selama satu tahun lamanya.
"Aku tahu tidak ada yang bisa memisahkan kita Jeon Jungkook~ssi. Aku adalah milikmu dan kau juga adalah milikku. Saranghae?" Ucap IU.

Kim Taehyung Pov
Aku akan mengatakan semua rahasia tentang hadiah itu, sebelum aku lebih menyakiti Jeon Jungkook. "Sunbae mianhae?" Batinku. Aku masih menantinya di tempat yang sama, aku dan IU Sunbae menghabiskan waktu.
~
~
~
~
~
~
~
"Aku sangat merindukanmu?" Ucap IU tepat di belakang tubuh tinggi pria itu.
Pria itu berbalik badan, senyuman manis itu berubah menjadi tatapan terkejut.
"Taehyung~ssi?" Ketus IU sedikit heran.
"Annyeonghaseyo(hallo/hal) IU Sunbae(senior)?" Sapa Kim Taehyung dengan senyum dibibir tipisnya.
"Bagaimana bisa kau disini?" Tanya IU dengan raut wajah yang penuh akan rasa bingung.
"Begini Sunbae aku ingin mengatakan tentang rahasia di hari itu." Jawab Kim Taehyung membuka awal pembicaraan yang serius.
"Rahasia apa?" IU kembali bertanya.
"Tentang hadiah itu, sebenarnya hadiah itu bukan dariku. Melainkan pria yang pernah menghabiskan waktu bersamamu. Dialah Jeon Jungkook." Jelas Kim Taehyung.
IU tersenyum setelah mendengar semua pernyataan, ia beranjak memeluk Kim Taehyung. Pelukan hangat itu beralih sukses membuat Kim Taehyung membeku. Tangan IU beralih menepuk - nepuk bahu Kim Taehyung dengan perasaan lega.
"Aku senang akan hal itu, gomawo taehyung~ssi." Ucap IU melepas pelukan itu dan melangkah pergi meninggalkan Kim Taehyung dengan ribuan pertanyaan yang membendung di otaknya.
"Molla!(Entahlah!).Asalkan wanita itu bahagia, pikiranku bisa tenang." Ucap Kim Taehyung menatap kepergian IU yang semakin jauh hanya menyisakan bayangan saja.
~
~
~
~
~
~
"IU Nuna, apa kau besok ada waktu?" Tanya Jungkook yang menelpon IU.
"Hm.... tentu. Mengapa kau bertanya tentang hal itu?" Kini IU balik bertanya.
"Maukah kau berjalan - jalan kelilingi Seoul bersamaku?"
"Baiklah." Jawab IU tanpa rasa ragu.

Jeon Jungkook Pov
Malam ini aku akan tertidur lelap setelah mendengar merdu suara wanita impianku. Aku akan bermimpi indah dan menyambut esok dengan senyuman. Melewatu salju pertama turun, aku akan mengungkapkan perasaanku.
"Sudah kuperkirakan bukan Kim Taehyung Hyung yang wanita itu cinta melainkan diriku." Seru batinku.
Mataku pun terlelap, setelah mengucapkan kalimat itu.
~
~
~
~
~
Disisi lain......
IU Pov
Ku berharap mentari hadir satu jam lagi. Rindu telah merambat ke seluruh organ tubuhku. Pipi ini akan memerah setelah aku mengutarakan isi hati yang sebenarnya. "Aku telah lama menanti dalam bisu, berharap kau milikku untuk selamanya." Seru batinku.
Ku peluk erat teddy bear kesayanganku.
~
~
~
~
~
Sebuah motor terparkir di depan apartemen IU, terlihat pria yang ia rindukan terduduk tenang di atas sadel motor ninja berwarna putih itu. Jeon Jungkook menggunakan kaos putih dipadukan dengan jeans hitam serta jaket kulit hitam menutupi kaos putih yang melapisi tubuh dalamnya. Kacamata hitam melekat di lekukan matanya, rambut cokelatnya sungguh menambah ketampanannya. IU terdiam karena pesona Jeon Jungkook yang menarik dirinya.
"Nuna?" Suara itu memecahkan kebisuan IU.
"Hooh." Jawab IU dengan tenang.
Jeon Jungkook menghampiri wanita itu, meraih tangan putih itu dan memasangkannya di kepala IU.
"Gomawo." Ucap IU.
Jeon Jungkook hanya mengangguk, ia mulai menyalakan motor itu dan mengendarainya dengan kecepatan pelan.