Getting June (and her) Back

1K 172 18
                                    


Setelah pengusiran sepihak itu. Jay tidak langsung menyerah begitu saja. Niatnya sudah bulat. June dan Reya harus kembali dihidupnya.

Reya benar masyarakat pasti tidak akan mudah menerima June yang terlahir di luar nikah akibat kebodohan dirinya dan Reya. Oh, tentu saja Jay beranggapan bukan hanya dia yang bodoh tapi juga Reya. Karena seperti yang Jay sudah bilang kalau Reya cerdas dia tidak akan begitu saja kabur tanpa berusaha memberitahu Jay perihal kehamilan cewek itu! Oke, balik lagi lantas bukan berarti Jay tidak bisa mencari jalan untuk meluruskan hal ini di mata masyarakat kan? Ia tidak peduli kalau image-nya menjadi buruk. Karena yang utama kini, ia akan mencari cara untuk melindungi identitas June dan mengubah pandangan masyarakat mengenai anak laki-lakinya itu.

Namun itu masih bisa diurus nanti apalagi Papi dan Mami akan membantu. Jadi yang menjadi fokus utama Jay adalah bagaimana meyakinkan Reya agar cewek batu bodoh itu mau kembali ke hidup Jay.

Melihat June sepintas seperti tadi saja, rasanya sangat tidak cukup. Karena kini Jay merasa serakah. Ia ingin bisa memeluk June erat. Baru beberapa menit berlalu lalu sejak ia meninggalkan kediaman Reya, dan Jay sudah kangen jagoan ciliknya itu.

Gemma.S : Gmn udah ketemu Kak Reya?

Jay Hartono : Udah.

Gemma.S : Terus??

Jay Hartono : She rejected me.

Gemma.S is Calling...

"Mmm."

"Serius ditolak? Emang lo ngajakin dia ngapain? Nikah?"

"Iya."

"SERIUS LO??!!"

"Menurut lo, gue punya anak dari sepupu lo terus gue bakal diem aja gitu?! Sepupu lo aja yang terlalu bodoh gak jujur sama gue dari dulu!" Jay sampe kesal sendiri, sudah berapa kali Jay mengatai Reya bodoh hari ini. Padahal dulu boro-boro ngatain Reya bodoh kepikiran cewek itu stupid aja gak pernah.

"Jadi lo beneran gak tau ya pas dulu Kak Reya hamil?"

"Iya."

Jay mendengar Gemma menghela napas disebrang sana. Kalau baru mendengar seperti itu saja Gemma sudah menghela napas tanda lelah. Bagaimana Jay yang sedari tadi sudah sampai di buat emosi oleh kepala batunya Reya.

"Gem."

"Apa?"

"Bantuin gue plis..."

Disebrang sana Gemma hanya mematung mendengar suara memohon Jay.

"...Bantuin gue dapetin Reya sama June balik. Gue butuh bantuan lo Gem. Karena cuma lo dan orang tua gue yang tahu soal hal ini."

"Gue gak tahu Jay." Bisik Gemma pelan. Merasa tak enak karena ia tahu, dirinya tak akan bisa membantu banyak.

"Plis Gem."

"Gue ngomong dulu lah sama Kak Reya. Gue liat dulu dia ke lo gimana sebenernya. Kalo dia emang masih ada tanda-tanda mau sama lo ya gue bantu. Kalau enggak ya sorry Jay."

"Dan lo tega biarin June tumbuh tanpa sosok Ayah?"

Gemma tercekat sudah sejak lama ia dan keluarga besar Viceroy memikirkan kemungkinan June yang tumbuh tanpa sosok Ayah. Jujur saja, mereka tidak suka dengan kemungkinan itu. Apalagi kini Ayah kandung June sudah terungkap dan ingin bertanggung jawab, Gemma bisa membayangkan bagaimana reaksi keluarga besarnya terutama orang tua Reya. Namun apa iya Kak Reya mau menerima Jay? Karena kalau sedari awal Kak Reya ingin, sudah seharusnya ia menerima ajakan menikah Jay. Gemma semakin bingung. Ia mengerti Kak Reya pasti punya alasannya sendiri.


Ring Rattle (The 1994 Series)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang