Demi bangsa yang katanya kaya raya, kenapa masih banyak rakyat yang sengsara?
Demi bangsa yang katanya sudah merdeka, kenapa kita masih seakan takut pada negara mereka yang katanya ADI DAYA?
Dan demi bangsa yang katanya berdasar PANCASILA, kenapa masih saja banyak pertikaian karena isu-isu SARA?
Sadarkah kita?
Gagasan revolusi mental hanya kicauan!
Karena kita tak maju juga, bahkan dalam persatuan.
Gagasan pembaharu dan pembenahan cuma iklan.
Karena omong kosong juga semua tak pernah jadi kenyataan.Dan sadarkah?
Mereka separatis-separatis dan manusia-manusia yang kita cap sebagai teroris, hanya korban kekecewaan pemerintah yang lebih banyak beramal teoritis dibandingkan hasil realistis!
Dilematis menekan pikiran dan lapar mereka yang semakin kritis,
hingga pada akhirnya sebabkan kesabaran mereka habis dan lenyap terkikis!Adalah akibat dari omong kosong pencitraan manis..
Yang tak lebih baik dari bau bangkai amis dan najis, berujung retorika politis.Paradigma negeri yang miris.
-GHPUISI-