two

4.6K 359 44
                                        



Mingyu pov

Aku tersenyum waktu ngeliat dia jatuh gara-gara aku.


Lah kok gara-gara aku?  Ya karena aku yang lakuin itu semua.

Lebih tepatnya,


Telekinesis


Bukan sihir!  Tapi sejenis kekuatan keturunan yang dapat menggerakan apapun dengan pikiran.

Kenapa aku punya itu? Ya kata Ayahku sih itu adalah faktor keturunan.


Bukan dari Ayahku,  bukan dari kakek dan juga bukan dari kakek Ayah tapi dari kakek nya kakek gitu.  Semacam buyut.


Kekuatan itu muncul di setiap 4 generasi dan aku adalah generasi selanjutnya.


Ayahku bercerita kalo awalnya ayah mengira kalau kekuatan itu bakal jatuh di Kim Mingook kakak ku tapi ternyata malah jatuh nya di aku.




Flashback

Sekitar 12 tahun yang lalu waktu aku umur 5 tahun,  Ibuku mengajakku beli tteobeoki di pinggiran jalan depan komplek rumah.


Dan karena rame aku disuruh nunggu aja di pinggiran biar ga keinjek-injek(?) dan ibuku yang bakal antri tapi karena akunya bandel jadi jalan-jalan dan turun ke jalan raya.


Tak jauh dari situ ada truk yang ngelaju cepat banget dan tanpa aku sadari truk itu udah di dekat ku.


Sementara sopirnya malah ga liat ku karena aku kecil.

Sekarang gede 😏

Apanya?

Anu- badannya maksudnya

"Ommo!!  Anak siapa itu?!!" teriak ibu-ibu disana dan ibuku pun panik saat tau itu aku.

Brakkk!

Semua mata tampak tertutup karena mereka smua syok yang berada disana ibuku pun berteriak.

"Mingyu-ya!!! "


Tapi saat mereka membuka mata bukanya tubuh ku yang ancur malah truk segede itu yang ancur tanpa mengenaiku secuil pun bahkan sebelum truk itu menabrakku benda segede ini seperti menabrak pagar besi beton yang sangat kokoh dan itu membuat bagian depan truk itu rusak parah.

Orang-orang disana amat terkejut dengan kejadian itu.

"Kau tak apa anak kecil? " seorang Ahjussi langsung menggendongku dan menjauhkan dari truk itu.


Dan ibuku langsung berhambur memeluk ku.

Dan sopir truk itu dilarikan kerumah sakit terdekat karena luka yang bisa dibilag cukup parah karena bagian depan truk menghimpit tubuhnya.

Semenjak itu ayah dan ibuku selalu ngelatih kekuatan ini dari entah disuruh baca buku yang tebal nya seobrok.

Pertanyaan ku itu buku awet banget padahal dari jaman buyutku. Kan bisa aja berabad-abad yang lalu.


Lalu dengan latihan ringan seperti konsentrasi pikiran agar telekinesis yang kupunya tidak mengendalikanku tapi sebaliknya, aku yang mengendalikan kekuatan ini.

Sampai latihan berat seperti mulai memindahkan barang-barang yang sebenarnya ga mungkin banget di angkat pake tangan kaya piano, lemari kayu, meja makan yang menampung 20 orang lebih sampai mobil sekalipun.


Awalnya buat mindahin pensil aja tuh rasanya susah banget. Kadang pensil-pensil itu malah terpental dan bahkan menukik tajam kearah ku. Untung reflek ku juga bagus jadi aku ga pernah celaka.

Tapi, sering sekali mencelakakan orang lain.

Seperti waktu sekolah elementari dulu.

Banyak orang yang tahu kekuatan ku dan mereka memaksa untuk melakukan ini dan itu padahal aku belum bisa sepenuhnya mengendalikan telekinesis dulu. Dan waktu aku mengangkat kursi dengan emosi kursinya malah mengenai sahabatku sendiri.


Jadi semenjak itu aku ga mau seorang pun tahu telekinesis yang kupunya. Cukup keluarga aja.


Padahal diumurku yang ke 17 ini telekinesis ku sudah mulai berkembang dan sepenuhnya aku bisa ngendaliin. Mungkin karena trauma.


Entahlah.


Antara bersyukur dan tidak punya kekuatan ini.

Flashback off








🌚🌚🌚

Kalau kalian punya kekuatan kaya Kiming gimana?

Witch? • MeanieTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang