Wonwoo povHari ini kita sengaja nelat biar tu si osis bangsat nggak cari gara-gara lagi ke kita.
"Bener eh udah sepi osis nya udah ga ada lagi" kata Vernon lalu kami berlari melewati koridor yang sepi.
"Ehemm" terdengar suara deheman dari belakang kita "Terlambat tidak memakai atribut sekolah dan lagi-lagi berulah. Kalian lari 10 kali! "
Kami menoleh dan mendapati si bangsat itu sedang menyilangkan tangan nya di dadanya.
"Eh Mingyu.. Maafkan kita ya kita kehabisan bensin " kata Vernon.
"Vernon sunbae berbohong bisa menambah hukuman kalian lho" kata Mingyu sambil menaikkan alis nya.
"Sialan lo-" belum selesai mengumpat aku udah dibekap sama dua orang yang katanya sahabat ini.
"Mengumpat juga bisa menambah hukuman Jeon Wonwoo" katanya sambil tersenyum sinis kearahku.
"Maafkan kami Mingyu-ssi.. Kami akan segera lari" kata Scoups lalu ia deepbow.
"Ne Seungcheol sunbae"
"Ya!! Kenapa kamu ga manggil aku sunbae? " tanyaku yang baru sadar.
"Terserah" kata nya lalu duduk di bangku tempat nya biasa menghukum orang "Cepat lari aku ada pelajaran! " katanya.
Untung aku dilarang sama Vernon sama Scoups kalo ga habis tu si tiang bangsat.
Mingyu pov
"7" itungku saat mereka berlari.
'Aduh haus nih' keluhku dalam hati tapi aku ga bisa ninggalin mereka dan pergi ke mesin minuman jadi aku gunain telekinesis untuk gerakin uang menuju mesin minuman dan membeli minuman sendiri.
Tak lama kemudian 4 kaleng minuman bergelinding ria dari arah belakangku.
"Haha ga ada ruginya deh kalo gini" kataku lalu membuka satu kaleng minuman dan menenggak nya
'Oh ya.. Mingook hyung udah sampe belum ya? Tadi kayaknya mesinnya udah aku hidupin deh.. Ah masa bodoh deh' batinku lalu mengedikkan bahu.
"Mikirin apa? " aku tersadar dan mendapati Seungcheol sunbae sudah duduk disampingku.
"Loh larinya udah? " tanyaku.
"Udah.. Lo ngelamun sih jadi ga sadar" ia tersenyum. Siapa yang seme ya entar kalo mereka jadi?
"Lah tapi kok lainnya belum? "
"Mereka mah lambat" katanya.
"Oh.. Ini" aku ngasih dia minuman kaleng yg tadinya aku pesen(?) dengan telekinesis.
"Kok bisa ada? Bukannya dari tadi kamu duduk disini? " tanya nya dan spontan aku mikir.
"Eh.. udah beli daritadi kok.. Itu sisa osis tadi"
"Oh jadi ini sisa.. Gomawo" katanya lalu menenggak minuman.
"Eh maksudku juga bukan sisa.. Semacam tinggal ini gitu lah" jadi ga enak.
"Haha gapapa kali mau sisa kek mau buangan juga aku bakal tetap minum kalau ini dari kmu" aku mencoba mencerna kata-kata nya dan saat sadar malah bingung jawab apa.
"S-seungcheol-ssi aku-? "
"Panggil aja Seungcheol saja"
"Ehemmm" kita sama-sama noleh dan ternyata Vernon dan Wonwoo udah selesai.
"Yee kalian malah enak-enak an" Wonwoo ini aku benar-benar kesal padanya.
"Ini minuman untuk kalian..." kata ku sambil melempar minuman nya tapi pas Wonwoo aku lemparnya agak keras.
"Ya! Kau hoobae paling bi-"
"Mengumpat dilarang disekolah dan itu bisa kena poin 50 jika aku denger langsung.. Mau? " tanya ku dan dia pun menutup rapat mulutnya "Aku mau kekelas.. Besok kalo kalian terlambat lagi gue suruh kalian lari 50 kali" kataku lalu pergi.
"Bangsat bener sih tu bocah? " Wonwoo tetap saja mengumpat dan aku pun mengayunkan tangan ku ke belakang dengan pelan dan saat Wonwoo membuka kaleng nya air didalam nya meluncur ke wajah dia.
"Ya!! " teriak nya dan aku pun tertawa tanpa menoleh.
🌚🌚🌚
Tidak boleh mengumpat makanya
Voment nya dikit banget yak??-🐢-
KAMU SEDANG MEMBACA
Witch? • Meanie
FanficWARNING CAUSE THIS FOR ADULT 🌚 Penyihir itu cuma MITOS! Tapi kalo beneran ada apalagi dia orang yang lo benci? Mau apa? ©18082017 End?