21.Our family

15.5K 575 1
                                    

"Papa,hari ini aku dan Ana akan pindah kerumah baru kita sendiri,aku sudah membeli rumah"

"Benarkah? Itu bagus Alvi papa bangga padamu sekarang kau akan membangun keluargamu sendiri"jawab papa senang

"Ya Alvi juga senang sekali pa" jawabku tersenyum gembira

...

Alvi, Ana dan juga Baby Alvi sedang dalam perjalanan menuju rumah baru mereka

Alvi yang fokus pada jalanan sesekali melirik Ana sambil tertawa melihat tingkah Ana yang lucu saat berbicara dengan baby Alvi

tapi tiba tiba suara tangisan kecil terdengar,sepertinya baby Alvi lapar tapi seketika itu juga berhenti, saat Alvi berbalik ingin menatap mereka

"Oh astaga"kata Alvi kaget

"Kenapa? Ada apa mas?"tanya Ana panik

"Astaga sayang,kau hampir saja membuat mas sakit jantung"kata Alvi mengelus dadanya

"Hah? Memangnya apa yang Ana lakukan mas?"tanya Ana bingung

"Sayang payudaramu menyembul keluar begitu saja saat mas berbalik tadi, mas kaget sekali seperti ingin keluar jantungnya"kata Alvi dengan wajah serius

Tapi tidak dengan Ana dia malah tertawa sampai terbahak bahak saat melihat wajah kaget suaminya

Dan suara tawa itu juga mengundang tawa Alvi.mereka tertawa bersama sama tanpa sadar bahwa sedari tadi baby Alvi menatap mereka dengan mengerutkan kening

"Hahaha, mas lihat baby Alvinya marah,dia mengerutkan keningnya"

"Hahaa, benarkah?... Baby, sayang anak papa tidak usah marah papa tidak akan mengambil punya kamu sayang... nikmati aja ya, nanti ada giliran papa untuk menikmatinya"kata Alvi sambil tertawa mengejek Ana dan spontan mendapatkan pukulan bantal kecil dari Ana

"Ih mas, mesum"kata Ana menutup wajah merahnya tapi kemudian tertawa bersama dengan suaminya

..

..

"Kita sampai dirumah baru"kata Alvi dengan gembira

"Wah rumahnya besar mas, apa ini tidak berlebihan?" Tanya Ana menoleh menatap Alvi

"Tidak sayang, ini cukup untuk kita"kata Alvi lalu menggandeng Ana memasuki rumahnya

"Wah dalamnya juga mewah"

"Kamu menyukainya sayang?"tanya Alvi sambil memeluk pinggang Ana

"Ana suka sekali mas"jawab Ana dengan senyum lebar

"Ayo mas tunjukin kamar babynya"kata Alvi menggandeng Ana menuju kamar baby

Saat pintu dibukakan oleh Alvi, Ana hanya dapat melihatnya dengan wajah tidak percaya kamar babynya lucu sekali

Suasana kamar yang dilapisi cat berwarna biru di dua sisi berlawanan tembok dan dua sisi lainnya wallpaper cantik bergambar bintang yang juga berwarna biru, box baby berwarna putih besar yang diatasnya dihiasi kelambu kecil berwarna putih dan juga mainan gantung kecil kecil dengan berbagai bentuk yang menari nari dan bisa menghasilkan bunyi jika tertiup angin, lemari berukuran sedang berwarna putih di samping box, disudut kamar dekat jendela ada beberapa bantal beserta boneka boneka lucu teratur rapi dibawah lantai yang dilapisi karpet biru , dan juga lampu tidur berbentuk bintang yang bertengger manis di dinding samping box

Semua pemandangan ini membuat Ana tidak dapat menahan air matanya, dia menangis dan itu membuat Alvi terkejut

"Ana sayang,ada apa? Kamu tidak suka? Kamu bisa merubahnya jika ingin"kata Alvi membujuk Ana

Tapi Ana berjalan melalui Alvi dan membaringkan baby Alvi kedalam box dan mengapitnya dengan guling kecil berwarna biru lucu

"Tidak mas, Ana sangat menyukainya"

"Lalu kenapa kamu menangis sayang?"tanya Alvi menghapus jejak air mata Ana

"Ana hanya bahagia mas, Ana dulu sempat berfikir bahwa nanti Ana yang akan mengurus baby Alvi sendiri"kata Ana kembali menangis

"Shhhhh...sudah jangan pikirkan itu lagi sekarang kamu sudah sama sama dengan mas, dan mas sudah berjanji dihadapan Tuhan untuk menjadi suami dan ayah yang bertanggung jawab dan juga baik untuk kalian berdua... ini keluarga kecil kita" kata Alvi menenangkan Ana kemudian mencium keningnya lembut

.

.

.

Give me vote and suggestion guys♥♥♥

Love, AnastasiaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang