By : tika_mener fajarnxm dan andieeeeer
Sudah beberapa hari ini tidurku tidak pernah nyenyak. Aku selalu bermimpi buruk, mimpi tentang sebuah danau di pinggir hutan dan perahu kecil ditengah-tengahnya.
Di atas perahu itu, aku bisa melihat seorang gadis kecil sedang menangis sambil berteriak minta tolong. Dari dalam danau juga terlihat bayangan yang mendekati perahu.
Bayangan yang terlihat sangat besar dan juga menyeramkan. Aku hampir terjatuh ketika bayangan itu lewat mendekati perahu.
"Tidak! Tidak! Tidak!!!" jeritku ketika sosok dari bayangan itu menampakkan diri. Dengan tangannya yang bersisik dia menarik anak kecil dalam perahu.
Aku panik seketika. Aku mencoba mencari cara untuk menyelamatkan anak itu dari sergapan bayangan. Aku mencari apa pun di sekeliling. Tapi tak ada apa pun.
Entah ide dari mana, aku mengambil sepatuku lalu melemparnya ke arah perahu. Tepat sasaran. Namun, yang tak kuduga dia menggeram lalu dengan secepat kilat berenang ke arahku.
Dan mimpiku selalu terhenti saat itu. Aku terbangun dengan badan yang basah sudah oleh keringat.
"Mimpi itu lagi?" tanya seorang wanita yang tidurnya terganggu oleh mimpiku. Wanita yang tengah mengandung darah dagingku.
Aku hanya mengangguk pelan menjawab pertanyaannya. Sambil menghela napas lelah. Mimpi itu sudah setahun ini menghantuiku. Sejak aku membunuh keluarga kaya di desa Wellington, untuk mengambil harta karunnya yang sangat banyak.
Mengabaikan kabar yang mengatakan bahwa, konon mereka adalah pengikut aliran sesat yang memuja makhluk jadi-jadian bernama Tuhinga O Mua.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Little Story...
Short StoryCerita sederhana. Tak lebih dari 500 kata. Dengan genre berbeda. Dibuat untuk menghibur pembaca... . . . . . . It's a DRABBLE.. Selamat menikmati... copyright©2016, Paper&Ink