Hai Dinda, aku semakin lama semakin merasa menyedihkan.
Disaat kamu udab bahagia sama Zaidan, aku malah disini masih mengharapkan kamu. Aku juga yakin kamu ngerasin hal itu. Kamu pasti dapet notification dari path setiap aku visit kamu 'kan?
Kalo orang-orang tahu, aku yakin mereka akan bilang kalo aku bodoh udah ngegantungin kamu sekian lama, Din. Tapi beneran deh, aku gak pernah berniat gantungin kamu atau apalah itu! Aku bahkan gak tau kenapa bisa... aku gak hubungin kamu selama delapan bulan.
Aku nyesel Din, bener-bener menyesal. Sekali lagi, andai kan siwaktu bisa mundur, aku gak akan nyia-nyiain kamu disaat kamu fight dalam hubungan kita.
Aku baru denger quotes dari temen cewek aku dikelas; why are you fighting when he's not tryna keep you?
Aku tahu, itu 'kan yang kamu lakuin, Din? Melepas disaat aku gak berjuang? Well good job, you did right, Din.
17 November 2013.
------------------------------------------
A/N wah tanggalnya menganu..... btw, menurut kalian sampe sini short story ini gimana?
KAMU SEDANG MEMBACA
Bittersweet Goodbye
Teen Fiction{TD 2} Masih gak percaya sama karma? Aku akan menceritakan ke kalian betapa gak enaknya karma itu lewat jurnalku. Copyright © 2014 by MeWriteLove