Jangan lupa tekan bintangnyaaaa
^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^^
Setelah kejadian Zean mengantarkan Zahra pulang ke rumah,Zean dan Zahra tidak pernah sekalipun bertegur sapa
Flashback on
"Hai guys,"ucap.Zahra yang mendapati kedua sahabatnya di dalam kelas
"Lo.kenapa,kok girang banget"tanya Deta
"Kalian tau gak semalem gue pulang bareng siapa"tanya Zahra
"Palingan sama supir taksi"jawab Rena
"Salah"ucap Zahra sambil geleng kepala
"Supir angkot"jawab Deta pula
"Saaallaaahhh"jawab zahra lagi
"Truuusss,bareng siapa?"tanya kedua sahabatnya itu dengan bersamaan
"Bareng Zean"jawab Zahra dan kembali tersenyum bahagia
"Oh"ucap kedua temannya lagi dan mengakhiri pembicaraan mereka mengenai Zean
"Kok,mukanya pada lesu gitu"tanya Zahra tidak mengerti
"Gue ke perpus dulu ya,ada buku yang mau gue ambil"ucap rena dan berlalu dari hadapan Zahra dan Deta
"Kok Rena gitu sih Det?"tanya zahra lagi
"Lo.gak tau atau.pura pura gak tau sih Zahra?"Deta malah balik nanya
"Maksudnya apa sih?gue jadi gak ngerti"ucap Zahra
"Rena tuh suka sama kak Zean,emang lo.gak tau ya?dan sekarang lo malah pamerin kalo lo pulang bareng sama kak Zean,gimana Rena gak cemburu coba?"ucap Deta
"Sorry,gue beneran gak tau Det,maaf banget.gue janji deh gak bakal deket lagi sama Zean"ucap Zahra
"Lagian kenapa lo seneng banget diantar pulang sama kak Zean.bukannya lo.benci banget sama dia"tanya Deta
"Awalnya sih iya gue benci,tapi ternyata Zean gak seburuk yang gue nilai"jawab Zahra
"Klo.emang lo gak.mau persahabatan kita rusak cuma gegara cowok,gue mohon Ra,mending lo jauhin kak Zean"ucap Deta tegas
"Iya.gue janji bakal.jauhin dia dan gue gak mau persahabatan kita hancur cuma gara gara hal itu"jawab Zahra
"Gue pegang Ra ucapan lo"ucap Deta
Flashback off
Semenjak kejadian itulah Zahra tidak mau berurusan lagi dengan Zean
Zahra takut,bahkan sangat takut kehilangan sahabatnya
Menurut Zahra persahabatan lebih penting dari segalanya
Tidak jarang Zean datang ke kelas Zahra untuk sekedar menanyakan kabarnya
Tapi,setiap Zean menanyakan hal itu Rena pasti akan mencari banyak alasan agar dia tidak berada di antara Zean dan Zahra
Sedangkan Deta,diapun akan pergi meninggalkan Zahra dan menyusul Rena
Di perpustakaan
"Ren,lo kenapa sih selalu ngejauhin gue akhir akhir ini?"tanya Zahra
Rena diam dan pura pura membuka buku yang ada di depannya seolah olah dia sedang fokus pada bacaannya
"Rena,jawab dong.gue gak tau salah gue apa sama lo"ucap Zahra lagi
"Gue gak ngejauhin lo dan lo.gak punya.Salah sama gue"jawab rena dan mulai melangkahkan kakinya
"Apa karna Zean"ucap Zahra sedikit berteriak
"Bisa diem gak?"ucap penjaga perpus
"Maaf kak"ucap Zahra
Rena segera keluar dari dalam perpus dan diikuti Zahra
"Ren pliss kasih gue kejelasan,gue gak bisa terus lo diemin kayak gini.apa semua ini karna Zean?"tanya Zahra lagi
"Gue juga gak pengen ngejauhin lo Zahra,tapi hati gue sakit liat lo sama Zean Ra"ucap Rena dalam hati
"Gue minta maaf klo gue punya salah sama lo Ren,gue janji gue gak bakal deket lagi sama Zean,asal lo maafin gue ya"ucap Zahra memohon
"Gue juga minta maaf ya Ra,klok gue udah egois,gak sepantasnya gue bersikap kayak gini"ucap Rena dan memeluk Zahra
Mereka saling berpelukan dan jalan bersama menuju kelas
Maaf ya ceritanya makin gaje aja
Jangan lupa yah vote dan comment nya
Bye bye bye
KAMU SEDANG MEMBACA
Rasa
Teen FictionAku ingin memilikimu, tapi aku sadar aku tidak sempurna untuk kamu perjuangkan. -Zahra Anindita Padya- Disaat aku memilihmu, saat itu juga aku menerima segala kelebihan dan kekurangan yang ada pada dirimu. -Agra Maisan Sekeras apapun kamu berusaha...