Chapter 6: Old Madam of Lin Family (2)

5.3K 588 3
                                    

Lin Xuanyue sedang membaca buku di kamarnya ketika dia mendengar suara ketukan pintu.

"Nona, lao-taitai akan segera tiba. Tuan memerintahkan nubi untuk menjemput Anda agar dapat menyambut kedatangan lao-taitai di gerbang fu bersama yang lainnya."

Itu adalah suara wanita yang familiar.

"Aku mengerti. Tunggu sebentar, aku akan bersiap-siap."

Gadis muda itu menyahut dari balik pintu. Dia meletakkan buku yang dipegangnya di atas meja dan segera beranjak menghadap ke cermin perunggu untuk menata rambutnya membentuk gaya segerhana dan mengikat ujungnya dengan seutas pita sutra. Sejak awal rambutnya memang sangat lembut dan indah, membuatnya mudah untuk diatur.

Sejak Mo Liu, pelayan dari ibunya yang telah merawatnya sejak kecil, dikeluarkan dari fu dua tahun yang lalu, tak ada lagi orang yang dapat diserahinya tugas untuk menata rambutnya. Sebelumnya lao-taitai juga mengirimkan pelayan untuk melakukannya, tapi Lin Xuanyue menolak karena dia merasa itu tidaklah sama.

Lin Xuanyue sama sekali tak mengetahui alasan mengapa Mo Liu dikeluarkan dari Lin-gongfu. Gadis itu benar-benar banyak tidak tahu.

Setelah usai menata rambut, Lin Xuanyue membuka pintu dan melihat Bai Ping berdiri di hadapannya.

"Bukankah kau pelayan dari dapur? Mengapa diperintahkan untuk menjemputku?"

Bai Ping tersenyum mendengar pertanyaan yang meskipun ditanyakan tak memiliki nada keterkejutan itu. Dengan wajah tenang dia menjawab dengan suara yang sama tenangnya.

"Tuan memerintahkan nubi untuk menjemput anda ketika nubi berpapasan dengannya beberapa saat yang lalu di taman."

Seperti inilah perlakuan dari Lin Huiguo memperlakukan putri tertuanya. Dia bahkan menyuruh sembarang orang yang tak sengaja berpapasan dengannya untuk menjemput putri pertamanya.

"Aku mengerti. Mari kita pergi."

Lin Xuanyue mulai berjalan pelahan. Gaun sutra panjangnya yang berwarna putih membuatnya terlihat seperti bidadari. Dia berjalan menuju ke gerbang fu dengan Bai Ping mengiringi di belakangnya.

***

"Lao-taitai, kita sudah tiba."

Suara Gu Yao terdengar dari luar kereta. Membuat kedua mata lao-taitai dari Keluarga Lin yang tadinya setengah menutup terbuka seluruhnya.

"Aku mengerti."

Kereta kuda itu berhenti tepat di depan gerbang Lin gongfu. Dari dalamnya turun seorang wanita tua dengan bantuan tangan wanita yang terlihat seperti pelayan. Wanita itu tampak berwibawa dengan aura yang cukup tidak biasa. Ada sesuatu dalam dirinya yang membuat orang tahu bahwa dia adalah wanita yang cantik ketika masih muda. Wanita itu tentu saja dia adalah Ruo Suijian.

Lin Huiguo memaksakan sebuah senyuman di wajahnya sambil mengatakan sambutan kepada lao-taitai.

"Ibu, kau sudah tiba. Putramu ini sangat merindukanmu."

Mendengar perkataan putranya itu, lao-taitai hanya bisa mengangguk dan mencibir di dalam hati. Lin Huiguo bukanlah putra kandungnya. Putra dan satu-satunya anak kandungnya sendiri yang seharusnya mewarisi posisi sebagai kepala keluarga telah meninggal karena sakit. Selain itu, Qi Ruolan, ibu Lin Xuanyue yang seharusnya menikah dengan putra kandungnya malah dinikahkan dengan putra tirinya itu.

Lin Huiguo adalah putra dari wanita suaminya yang lain yang bernama Zhu Yuqing, seorang wanita yang bekerja sebagai penghibur di rumah bordil. Wanita penggoda itu telah meninggal beberapa tahun yang lalu karena keracunan arak. Sungguh cara mati yang 'mengagumkan'.

Dibandingkan dengan Lin Huiguo, lao-taitai lebih menyukai Lin Wuming yang merupakan putra dari Shu Weiqian, wanita lain dari suaminya yang cukup dekat dengannya dan sudah dianggapnya sebagai adik. Lelaki itu masih belum memiliki keturunan hingga saat ini.

Pandangan lao-taitai berpindah pada kerumunan yang ada di belakang Lin Huiguo. Mendapati seorang gadis berpakaian putih di antaranya. Melihat wajah gadis itu, lao-taitai tersenyum.

Her Stunning SmileTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang