REALITY [CHANBAEK]

30. Ironi (2)

Cek part 1 nya duluu ya~~ aku double up soalnya~~

Jangan lupa vote^^

🐾🐾🐾

Setelah kepergian Chanyeol yang tiba-tiba.

Baekhyun langsung menerjang Kyungsoo dengan beberapa gigitan.

"Aarghh! Baek geumanhae!!" (Baek berhentilah!)

Baekhyun menatap tajam Kyungsoo dibalik mata sipitnya.

"Kenapa kau bilang begitu pada Chanyeol?"

Dan Baekhyun hanya membenturkan kepalanya ke bahu sofa berulang kali.

Sesungguhnya namja mungil itu frustasi sekarang.

Dia belum berbaikan dengan teman sekamarnya selama seminggu.

Dan itu waktu terlama bagi keduanya tidak saling berbicara.

Baekhyun merasa kehilangan.

Dan sekarang Kyungsoo menambah kesan Chanyeol seakan membenci dirinya.

"Chanyeol terlihat sangat marah"

Kyungsoo hanya menepuk-nepuk tubuh Baekhyun pelan.

Tersenyum damai seperti biasa.

Sejujurnya,

Hanya dia tempat Baekhyun bercerita tentang...

Kisah yang sebenarnya.

"Kau harusnya menyadari sesuatu Baekhyun-ah"

Baekhyun menatap Kyungsoo bingung.

Bahkan samar-samar telinganya mendengar derap langkah cepat dan bantingan pintu asrama keras dari sana.

Pasti pelakunya adalah Chanyeol.

Hal itu semakin membuat Baekhyun bersalah.

"Aku harus menyadari apa Kyung?"

"Alasanku berkata seperti itu hanya untuk melihat reaksi Chanyeol. Aku kesal padanya yang membentakmu hanya gara-gara Kris hyung hengkang. Padahal kau saja akan berkorban tentang hal yang pasti memberatkanmu juga kan?"

Baekhyun menunduk.

Rasa sedihnya kembali datang.

Hanya Kyungsoo lagi-lagi saksi dari air matanya.

"Karna dia sangat menyayangi Kris hyung."

"Tapi bukan kau juga yang harus menjadi korbannya kan."

Kyungsoo memeluk Baekhyun.

"Ketahuilah Baek, kau juga istimewa dihati Chanyeol. Masalah skandalmu yang akan datang itu, coba beri pengertian padanya."

"Aku takut Kyung."

"Tidak seru jika melihat dua sumber kebahagiaan kami dua duanya terpuruk. Kami butuh kalian untuk menghadapi ini semua."

Baekhyun melepaskan pelukan.

Kini dia malah memilih tiduran di paha sahabatnya itu.

"Kyung, apa kau tahu?"

"Mwo?"

"Saat agensi mengumumkan skandal itu. Ada dua hal yang aku takutkan."

"Apa yang kau takutkan? Tapi setidaknya kau masih memikiki kami."

Baekhyun tersenyum tipis.

"Pertama, aku akan kehilangan fans yang begitu mencintaiku."

Kyungsoo hanya menghela napas pasrah.

"Kedua--"

Baekhyun memejamkan matanya perlahan sebelum melanjutkan bicaranya.

"--Chanyeol. Aku takut bahwa...

...aku semakin menyadari suatu perasaan yang salah padanya. Semakin aku membohonginya dengan berpura-pura mencintai orang lain...

...Semakin pula aku merasakan bahwa ada yang salah dari rasaku kepada Chanyeol. Aku takut menyadari hal itu...

...dan saat itu terjadi dan Chanyeol mengetahui itu, aku takut dia menjauhiku."

"Karna kau mencintainya? Rasa itu cinta?"

Pertanyaan Kyungsoo yang benar-benar membuat Baekhyun tersentak.

Apa benar rasa yang salah itu dikatakan cinta?

Seseorang tolong beritahu aku.

Baekhyun tersenyum miris.

"Setidaknya dengan skandal itu, dan hubunganku dengan Taeyeon noona. Aku bisa memastikan sesuatu Kyung."

"Bahwa aku masih normal atau tidak."

"Bahwa aku gila atau tidak."

Karna seorang Park Chanyeol.

Dan pada akhirnya, ironi hidup dirasakan oleh bintang Kpop ternama yang digilai banyak wanita.

Terkadang, senyuman di depan kamera tidak sepenuhnya benar.

♚♚♚

Vote yuk~

Semoga masih nikmatin ceritanya yaa hahahaha