Merindukanmu adalah aktivitas yang tak pernah ingin ku geluti.
Tapi semesta seperti memfasilitasi diri untuk ku termenung menyentuh memori.
Tak seharusnya kau melintas disetiap garis sepiku. Tapi mengusir mu, terlalu sulit untukku.
Bayangmu seringkali datang bertamu, merayuku untuk datang kembali pada kenangan masalalu.
Sedangkan hati, perlahan berubah menjadi kelabu, kala rindu telah menyentil kalbu.
Dan upaya apa yg bisa ku lakukan agar sendu tak merumah dihatiku? Tak ada. Tak ada yang bisa ku lakukan selain memasrahkan segala buncahan dipelupuk pecah berantakan.
Aku benci ini! Aku benci kamu! Aku benci segala rasa sakit yang masih saja kudapatkan bahkan setelah kau pergi.
11 Mei 2017
*J
KAMU SEDANG MEMBACA
Ramai Rindu
PoetrySendiri, bukan berarti sepi. karena buktinya hariku selalu ramai, oleh rindu yang selalu meneriakkan namamu.
