Jelena Is Life(Hiatus)

penjelasan

"shitt.."gumam justin setelah selena pergi.

lalu dia mengeluarkan benda pipih dari saku celana nya.

"halo jack jangan biarkan selena meninggalkan rumah!cegah dia ketika ingin keluar rumah!"justin
memutuskan sambungan nya degan jack bodygourd khusus rumahnya.justin tidak mau para paparazi yang menunggu di depan rumah membuat berita yang tidak2 setelah melihat selena keluar dengan keadaan berantakan dan meninggalkan pesata yang belum selesai.

Justin lalu masuk kedalam menyusul selena.disana dia melihat selena sedang di tahan bodyguard dengan menyerapah.

"sayang..kau mau kemana?"

"sudah ku bilang,aku mau ke rumah mom mandy!minggirlah
apa kalian mau aku pecat!"sahut selena tanpa menatap justin dan berusaha keluar,tetapi di halangi oleh kedua bodyguard nya.

"maaf nyonya,kami hanya menuruti perintah mr.justin!"
ucap kedua bodyguard itu.

"minggir.."

"Stopp..kau kenapa hah?dengarkan penjelsan ku dulu jangan asal main kabur saja!"kata justin ketus

"aku tidak kabur,tapi mau kerumah mom mandy...lepas!"
balas selena berusaha melepaskan genggaman justin di tangannya.

"tidak akan aku lepaskan sebelun kau dengar penjelasan ku!ayo ikut aku."

Justin membawa selena ke lantai atas menuju kamarnya,untung nya para tamu dan teman teman mereka sedang asik berbincang dan berdance hingga tidak menyadari bahwa mereka tengah bertengkar.

sudah berada di dalam kamar milik keduanya,justin mendudukan selena dikasur.

"tunggu sebentar!"setelah berucap dengan cepat justin pergi keluar kamar.

"mau apa sih dia!"ujar selena kesal

Tak lama justin kembali ke kamar dengan membawa kendall membuat marah selena makin bertambah.

"woo..apaa ini?bagus ya!mau apa kau bawa bicth ini kesini?,"
tanya selena emosi

Kendall tersentak karna ucapan selena.dia merasa bersalah telah menciptakan kesalah pahaman antara justin dan selena.

"sel...kau telah salah paham,oke aku minta maaf tadi itu aku refleks cium dan meluk justin karna aku sedih asap tidak mau ikut denganku.lagian tenang saja aku hanya menganggap justin sebagai sahabatku,"

"tuh babe,apa sekarang kau percaya padaku??aku dan kendall sahabatan tidak lebih."

Selena hanya diam,bagaimana pun dia masih marah dan cemburu karna dulu justin pernah menyukai kendall.

melihat selena yang diam saja tanpa menatap nya kendall kembali meyakinkannya.
"selli..plis percaya sama justin.
kau tahu sendiri,aku punya asap dan justin punya kau.apa yang perlu di khawatirkan?"

"aku tahu tapi kau seharusnya tidak main refleks saja cium meluk,apa lagi di depan umum!
bagaimana ada paparazi yang lihat dan membuat berita yang aneh2 terus hubungan ku dan justin jadi hancur,"

"sekali lagi aku minta maaf sel,
aku hanya refleks,"

"sayang sudah ya aku dan kendall tidak ada apa2..pliss maafkan kita?"ucap justin sambil memelas.selena mengangguk.

"oke aku percaya dan memaafkan kalian,"ucap selena luluh

"makasih sel.."kata kendall sebelum pamit dari kamar meninggalkan mereka berdua.

"Jadi sayang kita baikan ya,tidak ada marah marahan lagi,?"justin
duduk di samping selena

"hm..."sahut selena malas,
sebenarnya ia masih sedikit kesal
sama justin.

"yah kok masih marah sih?"

"siapa tidak kok,sudah ah aku mau ke bawah.pestanya kan belum selesai kenapa aku malah ada di sini,"selena berdiri dan melepas mantel yang tadi sempat di pakainya.

"sayang...hei aku tahu kau masih marah,"kata justin sambil menghadang jalan selena yang ingin ke luar kamar.

"apa sih kau,awas aku mau keluar di bawah para tamu masih ada!"jawab selena menyingkirkan justin dan memegang knop pintu.

Justin menyangkal tangan selena yang memegang knop,lalu membalikan tubuh dan di sandarkan nya di pintu.

"aku tidak peduli sama para tamu!jadi bagaimana caranya agar kau tidak marah lagi?"
ucap justin menatap intens selena setelah mengunci pergerakan dia dengan tangan lainnya,dan tubuh mereka pun saling menempel sehingga tidak ada jarak lagi.

Selena menahan nafas nya,ntah kenapa dalam keadaan marah sekali pun masih terhipnotis oleh tatapan mata hezel milik justin.

"jawab..."ucap justin parau

"aku tidak marah,hanya saja aku kesal karna kau tadi di peluk dan dicium oleh wanita lain selain aku."

Justin terkekeh"kesal apa cemburu hm..?"

"justin aku sedang kesal nih kau masih saja bercanda..pokonya aku kesal...kesal...dan dari hari ini sampai seterusnya tidak ada jatah untuk mu."selena mencebikan bibirnya kesal.

"ohhh babe kau tega sekali padahal aku sedang ingin,lagian kalau kau memberikan hukuman seperti itu bagaimana nasib jerry ku,?"justin meringis sambil melihat kearah selangkanganya.

"bodo..."

"sayang plis jangan potong jatah ku ya?"mohon justin,tetapi selena mengacuhkannya.

"honey....lagian kau memotong jatah ku..apa kau juga akan tahan tanpa kehangatan dari ku?"

"tahan lah,memang nya kau sedikit sedikit mau dasar penafsu!"cibir selena

"benarkah??"kata justin dengan pandangan nakal.selena menjadi was was karna mata justin tidak lepas dari memandangi tubuhnya.

tanpa aba aba justin semakin merapatkan tubuhnya,sehingga selena bisa merasakan aroma khas justin dan dengan langsung bibir justin melumat bibir tipis nan sexy milik selena.

Selena terkesiap dan refleks mengalungkan tanganya di leher justin lalu membalas ciumannya karna tak kuasa menahan gejolak tubuh nya yang memaksa menginginkan lebih.

ciuman panas dan menuntut,
keduanya tidak bisa terhindarkan dari badai nafsu dan kenikmatan dunia.

tanpa menyadari,mereka sudah berada di kasur dengan tubuh yang sudah polos dan saling menyalurkan kenikmatan masing masing.melupakan daratan di mana ada para tamu yang masih ada di rumah mereka.

***#***#***
Komen di haruskan  gens!!

Gimana?gimana?

Kurung konfliknya apa feelnya??

Soooo.....

Yang punya saran boleh komen!!