3; gotcha!

12.2K 140 125
                                    


"mami pulang..."

Seketika Luke melepas genggamannya dari tangan Adelaide, ia pindah ke sofa di seberang Adel sambil memainkan HPnya lagi, ia berpura-pura sedang sibuk dengan kegiatannya saat ibunya datang dan membuka pintu.

"eh? Hai Miss Daenerys" sapa Liz ramah, ia masuk lalu meletakkan tas kerjanya di meja ruang tamu lalu duduk bersebrangan dengan Adel, disebelah Luke lebih tepatnya. "Luke, kok Adel nggak diajak ngomong sih? Kamu malah asik sendiri. Maafin anak saya ya, suka cuek kalau ada tamu."

"iya nggak papa Miss, tadi juga udah diajak ngomong."

Hampir diajak ena-ena juga malah, batin Adel.

Luke hanya tersenyum masam sambil memperhatikan tingkah laku Adel saat mengeluarkan kertas-kertas yang bisa ia tebak adalah surat ijin magang di sekolahnya. Adel mengeluarkannya pelan-pelan –takut rusak— dari map plastik yang ia bawa.

Liz pun mengeluarkan berkas-berkasnya pula, sambil membawa bolpoin dan menandatangani berkas-berkas yang diberikan Adelaide.

"jadi kamu tinggal ngasihin ini ke kepala sekolah terus kamu udah bisa magang disana." Jelas Mrs. Liz yang dijawab anggukan kepala Adelaide.

Luke bangkit dan berlari naik tangga, mata Adelaide mengikuti gerak Luke kesana kemari. Tentu saja ini adalah waktu yang tepat untuk berpamitan pulang karena Adelaide tidak mau bertatap muka lagi dengan Luke.

Setelah semua selesai, Adelaide pamit dan keluar rumah cepat-cepat dan sialnya Luke sudah berada di depan pintu pengemudi mobil milik Adel sambil bersedekap dan melmperhatikan gerak-gerik Adelaide yang terkejut melihatnya.

"mau pulang ya?" tanya Luke sambil mengeluarkan senyuman manisnya.

"iya, aku pulang dulu ya." Jawab Adelaide seraya menundukkan wajahnya, ia tidak mau tergoda dengan senyuman manis yang dikeluarkan Luke padanya. Dengan langkah yang tergesa, Adelaide menggapai handle pintu mobil namun tangan Luke mencekalnya terlebih dahulu.

Digenggamnya tangan Adelaide dan menariknya lembut, Adelaide yang tidak mau ramai-ramai karna Liz ada didalam pun mengikuti tarikan Luke.

"gaada yang ngebolehin elo pulang tau," seru Luke kepada Adelaide yang posisinya sudah dekat dengannya.

"Luke,"

"hm?"

"please, aku mau pulang. Tugas aku masih numpuk," jawab Adelaide.

Luke menghela nafas dan mengelus tangan Adelaide dengan ibu jarinya lembut. Perlahan ia melepaskan tangan Adelaide dan menggeser tubuhnya lalu membukakan pintu mobil Adelaide. Adelaide bingung setengah mati, karna tidak mau berlama-lama akhirnya ia berjalan masuk ke dalam mobil.

Namun sebelum ia masuk, Luke mencegatnya dari belakang. Ia pun menghentikan langkahnya dan terdiam menunggu Luke mengucapkan kalimat yang akan dilontarkan.

"You know, you have a beautiful ass. Every step you make, they dance to the right, to the left." Jelas Luke sambil menyeringai.

Adelaide memasang wajah heran sekaligus terkejut, lalu Luke tertawa. Kemudian Adelaide berjalan kembali dan tiba-tiba Luke memukul pantat Adelaide pelan, Adelaide membalikkan badan dan mendelik namun Luke hanya tersenyum manis ke arahnya.

 Kemudian Adelaide berjalan kembali dan tiba-tiba Luke memukul pantat Adelaide pelan, Adelaide membalikkan badan dan mendelik namun Luke hanya tersenyum manis ke arahnya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Eighteen • lrh [discontinue]Where stories live. Discover now