PART 9

651 76 9
                                    


Cinta selalu saja misterius

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Cinta selalu saja misterius. Jangan diburu-buru, atau kau akan merusak jalan ceritanya sendiri

*****VOTE SEBELUM DIBACA*******

*****HAPPY READING*******

"Akan ku masukkan kau ke dalam kolam ini jika terus mengikutiku"

In Na memutar mata ke sekeliling setelah mendengar Dong Wook.

Dia bicara padamu In Na! Kau pikir siapa lagi manusia lain di sana yang bisa diajaknya bicara selain kau!

In Na tertawa paksa setelah dirinya menyadari jika telah tertangkap basah oleh Dong Wook. Namun untuk menghentikan tangannya memottret sepertinya tidak akan dilakukannya.

"Berhenti memotretiku"

Dong Wook menutup wajahnya dengan telapak tangan, menghindari In Na yang merasa tak berdosa menganggu Dong Wook terus menerus.

"Wajahmu lucu"

"Aku sedang konsentrasi, jadi menjauhkan dan menyingkir dari tatapanku"

Usir Dong Wook dengan mendorong pelan tubuh In Na, dia kembali menghadap ke arah air, mengantongi kedua tangannya dan menutup mata. Dia sedang mencoba menenangkan pikirannya dengan itu.

Dicobanya untuk bertahan meski In Na tidak pernah berhenti untuk mengambil gambarnya, In Na mengambil pose pria itu demikian, mengantongi tangan dengan mata tertutup. Dan pada foto itulah In Na berhenti mengambil gambar.

Dipandanginya secara bergantian foto serta orang aslinya, saat itu dia semakin mengagumi setiap sudut yang ada di wajah Dong Wook. Wajah tampan serta sikap pria itu yang sedikit dingin kepada wanita justru membuat In Na semakin penasaran.

"Jangan memandangiku. Dan jangan tersenyum"

In Na yang tadi tersenyum menutup mulut seketika. Entah dari mana Dong Wook mengetahui jika dia sedang memandangi wajahnya serta tersenyum mengagumi wajahnya.

"Kenapa kau selalu mengabaikanku?"

Dan In Na mulai mengarahkan pembicaraan mereka ke arah yang lebih serius, dia mulai mendekat ke samping Dong Wook dan berdiri tepat di sisi pria itu. In Na memandang ke arah samping, lebih tepatnya ke wajah Dong Wook, menunggu pria itu menanggapi pertanyaanya

"Kau tidak berencana membahas perihal larinya aku dari perjodohan denganmu?"

Ulang In Na untuk berbicara, namun sepertinya Dong Wook memang tidak pernah berkeinginan membahas itu. Tidak berkeinginan atau justru ada hal lain yang melatarbelakangi alasan mengapa dia tidak ingin membahasnya.

"Bukankah seharusnya kau marah atau semacamnya padaku? Jika kau hanya diam, aku tidak tau harus melakukan apa untuk menebus kesalahanku padamu"

"Jika kau tidak tau, bersikaplah seolah kau tidak pernah melakukan kesalahan padaku"

ROMEO & JULIET ( FILANTROPI 2 )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang