Hi minna Jeen balik lagi nih.
Makasih buat votenya 🙏🙏🙏🙏💗💗💝💝mana pendukung Jeen??!!!??🙌🙌🙌😂😂 Maafkan jeen yang gaje lanjuttttt
.
.
.
.
*aku di depanmu Naruto-kun*"Pagi Nata!!"Sapa sakura pada sahabatnya yang termenung di depan rumahnya.
"Pa..pagi Saki"Sapa Hinata lemas.
"Kau kenapa hari libur begini harusnya kau semangat!" kata sakura mengepalkan tangannya dengan semangat berapi api
"A..aku hanya teringat hal di sekolah."Jawab Hinata dengan masih menunduk menatap tanah.
"Ada apa dengan sang primadona sekolah???Mungkin Nata agak tertekan.....Ok aku putuskan nanti siang ayoooo kita jalan jalan OK NATA??!!" Sakura berteriak keras dengan semangat di halaman rumah Hinata.
"Ha'i Saki,Nata akan siap siap dulu" Hinata masuk dengan lesu
*Naruto-kun ternyata menyukaiku??Naruto-kun suka padaku??Naruto-kun Naruto-kun ingin bertemu denganku???* itulah yang sedari tadi berputar putar di kepala Hinata.
Hinata,dan Sakura berjalan jalan ,Sakura dan Hinata terus menaiki wahana menyeramkan dan menegangkan hingga mereka berdua kepusingan dan dudui di bangku di bawah tv besar yang disediakan untuk beristirahat.Hinata memakan gula kapasnya sampai Sakura menepuk pundak Hinata.
"Hei Nata lihat"Sakura menunjuk tv besar di depan mereka.
"Hahhh???!!!" Hinata kembali terbelalak di sana terlihat Naruto adalah anak Almarhum Minato Namikaze sang pengusaha tersukses di kota konoha.
"Na-Naruto-kun"
Ia sedang diwawancarai di acara tv terkenal yaitu TV Tokyo.
.
.
.
.
"Kini anda akan menjadi penerus perusahaan Namikaze. Bagaimana perasaan anda? "Tanya seorang reporter.
"Ah aku sangat senang dattebayo. Semoga saja perusahaan ayah ini terus berkembang dengan baik." Jawaban sederhana keluar dari mulut naruto.
.
.
.
"Ehh Nata aku ke kamar mandi dulu ya perutku sudah tidak tahan"Kata Sakura memegangi perutnya.
"Ah,iya Saki"Sakura menyeloss pergi dan Hinata kembali fokus ke tv.
.
.
.
.
"Nah sekarang kami ingin menanyakan tentang hubungan asmara tuan uzumaki, apa boleh?" Kata reporter satu lagi .
Pfrrtttt Naruto yang sedang minum memuntahkan minumannya
"Ahahahaha" Naruto tertawa dibuat buat sambil menggaruk tengkuknya yang tidak gatal. Hinata yang sedang menonton jadi makin serius dengan wajah yang makin memerah dan mata yang melotot.
.
.
.
"Mm..be..begini.. Dulu saat aku masih SMA,seorang gadis tiba tiba nyasar di kamar asrama pria tepatnya di kamar asramaku dia mencari kacamatanya dari taman kaca asrama putri sampai asrama pria. Rambutnya dulu dikuncir 2 aku menemukan kacamatanya tersangkut di rambutnya lalu memakaikannya ke wajahnya.Aku sempat mengejeknya jelek dan dia langsung marah marah dan menangis.Saat dia menangis wajahnya rasanya sangat imut hahaha lucuuu sekali. Aku memperkenalkan diriku dan mengulurkan tanganku dia membalas uluran tanganku dan tersenyum lembut ahhh rasanya cantik sekali.Lalu ia pergi dan baru 1 hari payahnya aku.... Aku sudah lupa namanya.Hahaha..aku menantinya."Kata Naruto lagi sambio menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.
"Jika orang yang kau maksud itu sedang menonton tv ini apa yang ingin kau sampaikan tuan Naruto?"
"Aishiteru"
.
.
.
.
Gimana minna? Kurang romantis ya?? Gimana kelanjutannya ya? Vote dulu minna maaf klo kurang romatis pikiran Jeen itu tidak luaaaas hehehe gomen gomen gomen 😂😂🙌🙌🙏🙏🙏🙏
KAMU SEDANG MEMBACA
あなたの愛 Anata no ai
RomanceTerlalu cepat aku percaya........ siapa mereka?? tak ada yang mengerti diriku aku bukanlah siapa siapa