Magic In Heart|COMPLETE|

part 24

Shielda

Aku sekarang berada di kaki bukit Magical Hill...

Sunyi dan sepi...

Maklumlah...

Tempat ni jauh Dari bandar...

Memang susahlah nk sampai sini...

Tambahan pula ada khabar angin mengatakan yang seekor naga lagenda tinggal di dalam hutan ni...

Mungkin sebab tu diorang x berani menjejakkan kaki kat hutan Magical Hill...

Aku memandang ke arah Eren yang melihat kawasan sekeliling...

"Kita sepatutnya jalan terus ja dan di hujung hutan ni akan ada punca mata air... Dekat situ kita akan jumpa seekor naga lagenda..."

Aku menunjukkan arah yang kami sepatutnya lalu...

"Naga?"

Aku mengangguk...

"Saya kena lawan naga tu untuk dapatkan permata naik taraf sihir saya..."

Eren hanya diam membisukan diri...

Grr...

Bunyi eraman sesuatu menerpa telinga aku dan Eren...

Kami berpusing² mencari punca eraman itu...

Dan mata aku tertancap kepada sesuatu yang berbulu dan sebesar manusia...

Matanya merah menyala...

Aku melopong...

Ini kali pertama aku bertemu dengan sesuatu yang boleh dikatakan 'rare' itu...

'Werewolf...'

Aku hanya dapat berkata di dalam hati...

Belum sempat aku mengucapkan mantera magik...

Satu ceracak tanah menusuk dada werewolf itu...

Aku menjeling Eren...

Dah tahu sangat kerja dia...

Werewolf yang terbaring atas tanah dilapik dengan daun kering aku pandang...

Kejap...

Dia masih bernyawa...

'Tolong...'

Suara itu menerpa pemikiran aku...

'Jangan bunuh saya...'

Aku memandang werewolf itu yang memandang aku...

Dari matanya aku dapat lihat dia seperti meminta...

Dengan spontan aku menarik ceracak tanah yang ditikam di dadanya keluar...

'Hëalé dê vyñ!"

Luka kesan tikaman ceracak tanah pada dada werewolf itu beransur pulih...

Nafas berat yang dilepaskan oleh werewolf itu kembali normal...

'Terima kasih wahai manusia budiman..."

Suara itu kembali menerpa telinga aku..

Aku pasti itu dari werewolf itj...

"Sama²... Minta maaf kerana bertindak melulu..."

Werewolf itu menggeleng...

'Aku mahu meminta bantuan kamu... '