Part 2

1.8K 128 8
                                    

"Kau tidur di kamar tamu...." ucap Kim Bum saat sudah sampai di depan kamar utama. So Eun menatap Kim Bum dan mengernyit heran namun setelahnya tersenyum. Melihat So Eun tersenyum, Kim Bum pun tersenyum menang dan berfikir So Eun setuju. Namun tanpa diduga, So Eun justru dengan santainya mendorong minggir Kim Bum agar Ia bisa masuk kamar utama lalu Ia menutup pintunya. Sedangkan Kim Bum hanya menganga tidak percaya jika wanita yang Ia kira penurut ternyata bisa membantah juga. Setelah sadar dari keterkejutan Kim Bum pun memperbaiki ekspresi wajahnya menjadi lebih dingin sebelum Ia membuka pintu kamar itu kasar dan langsung melihat So Eun yang sedang berbaring santai di atas ranjang berukuran king size.

"Yak....kau tidak dengar?!....Aku bilang kau tidur dikamar tamu....dan Aku yang akan menempati kamar utama ini..."ucap Kim Bum kesal. So Eun langsung menjawab santai dengan menggunakan bahasa isyarat yang cukup lama. Kim Bum mengernyit tidak mengerti namun tetap menatap serius semua gerakan tangan So Eun.

"Apa yang dia ucapkan?,...Apa maksudnya memegang dadanya, membentuk cinta dengan tangannya....lalu menunjukku?...Apa dia baru saja mengatakan kalau dia mencintaiku...karena itu dia tidak ingin pisah kamar dengan ku?!...hahaha...pesona seorang Kim Sang Bum memang tidak terbantahkan..."pikir Kim Bum kemudian tersenyum sendiri dengan pemikirannya.

"Aww...."Kim Bum berteriak terkejut saat disadarkan oleh So Eun dari pikirannya dengan cara menarik kuat hidung mancung Kim Bum.

"Apa yang kau lakukan?....Mau merusak wajah tampanku?..."So Eun menghela nafas dan bersiap melakukan gerakan isyarat untuk menjawab pertanyaan Kim Bum namun Ia urungkan mengingat reaksi Kim Bum setiap kali melihat bahasa isyaratnya selalu mengecewakan dalam artian tanggapan Kim Bum selalu aneh dan tidak sesuai pikiran. Biasanya orang akan berusaha menebak bahasa isyarat dan bertanya maksudnya bukan seperti Kim Bum yang justru berkhayal hal tidak jelas.

"Aku hanya menyadarkanmu dari khayalan anehmu....Dan Aku tidak akan keluar dari kamar ini karena abonimku tercinta berkata Aku harus menempati kamar utama apapun yang terjadi....jika kau tidak suka sekamar denganku....maka silahkan kau saja yang tidur di kamar tamu...."tulis So Eun di ponselnya kemudian menunjukkannya di depan Kim Bum, tidak lupa dengan senyuman manisnya yang bagi Kim Bum merupakan senyuman mengejek.

"Mwoooo?" teriak Kim Bum terkejut dan tidak suka. So Eun hanya menanggapi santai keterkejutan Kim Bum dan kembali berbaring di ranjang.

"Hahh....sepertinya Aku tidak bisa meremehkan wanita ini....Apalagi dia sudah mendapat dukungan penuh dari Appa....Tapi jangan sebut namaku Kim Bum jika Aku tidak bisa menaklukkanmu dan membuatmu patuh denganku....hahaha...."So Eun lagi-lagi mengernyit heran dan geleng-geleng kepala melihat Kim Bum tertawa sendiri tanpa sebab.

Golden GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang