EXO AS DADDY ✔️

8) Icing khilap mak (❄️) (🐾)

Budidayakan vote sebelum baca dan comment sesudah baca.

Hope you like it gais!!

********

Jeonyeon POV

Akhir akhir ini memang Yixing-oppa jarang untuk pulang tapi lebih banyak di dorm atau fokus ke urusannya yang di China itu. Sementara aku? Ya biasanya sih memang Yixing-oppa menyuruh Dahyun atau Momo kerumah atau mungkin nayeon-eonnie. Ya, karena memang sudah mulai rawan karena memasuki 7 bulan ini membuatku semakin susah untuk terus berjalan bahkan sangat sulit untuk pergi jauh. Ya itulah alasannya. Tapi kadang aku sendiri dirumah kayak sekarang.

Walaupun kadang bosan atau Pengen jalan, sering ku urungkan niatan itu. Karena akan berdampak negatif. Dan sekarang aku sedang dirumah sendirian. Dikamar. Dan menatap layar ponsel yang memang dibeli Yixing-oppa untukku.

Awalnya aku tak perduli dengan akun fans Yixing di Instagram tapi makin lama makin banyak dan aku menemukan 3 foto asing yaitu:

Apa apaan dia ini? Bilang ke China untuk melaksanakan dramanya disana dengan luhan-oppa tapi malah--lihat saja pulang pulang kau tak boleh masuk rumah oppa! Batinku yang mulai memanas dan membanting ponselku ke kasur dan menggeliat pelan di kasur karena kesal. Bahkan anaknya juga ikut kesal melihat tingkah jelajatan appanya itu.

Besoknya~~

Yixing POV

Hari ini aku baru tiba di korea setelah selesai drama yang ada di China waktu itu dan saatnya pulang. Selama 2 jam aku dimobil van berwarna hitam dan ada manajer Kim disana yang sudah sedaritadi menungguku di bandara dan membuat jalur sembunyi dari fans.

Dan akhirnya setelah 2 jam lamanya aku dimobil van menyebalkan itu Akupun sampai di mansion yang berada di myeongdong itu, saat kubuka sepi semua, dan tapi kudengar suara dapur berbunyi. Dan itu pasti Jeonyeon. Akupun meletakkan coatku di penggantung coat didekat pintu masuk dan kuletakkan koperku dan kue kacang kesukaannya di ruang tamu.

Akupun pergi ke dapur dan kudapati Jeonyeon sedang asik memasak didapur, baru saja kupeluk dia dan reaksi dia seperti tidak suka bahkan menggeliat untuk melepaskan pelukanku.

'Kenapa pulang?'

Apa maksudnya? Ya aku pulang karena aku mau pulang dong batinku yang keheranan dengan pertanyaannya

'Ya karena drama ku di china sudah berakhir'

'Oh'

Hanya OH?! Tidak ada sesuatu gitu? Pelukan? Astaga kejam sekali moodnya itu batinku lagi

'Ada apa denganmu? Kamu PMS ya?' Tanyaku polos

Jeonyeon POV

Apa katanya? PMS?!! Aku?!! Dia ga sih!! Dasar gaje. Sumpah ini kenapa punya suami dongkol banget pemikirannya. Ga pernah peka kayak Chanyeol-oppa atau suho-oppa gitu.

Memang ada orang hamil PMS?? Batinku yang kesal dengan pertanyaan tak jelasnya itu

'Kalau PMS kenapa? Kalau ga PMS kenapa?' Tanyaku sarkastik sedikit

'Karena kalau kamu PMS. Pasti suka ngambek ga jelas dan suka cemburuan ga jelas. Makanya aku suka kamu PMS' ucapnya sambil tersenyum

Deghh!

Sejak kapan dia bisa ngalusin istrinya yang lagi hamil ini yatuhannn!!! Batinku yang hampir saja terpaku sama gombalannya itu

'Gausah ngalus. Ga mempan!' Ucapku lagi

'Lah Kan beneran. Emang kalau kamu PMS suka cemburu tiba tiba. Ahhh. Aku tau. Kamu cemburu sama foto aku di kolam itu kan? Iya kan? Hayoo ngakuuu' Godanya sambil menoel pipiku, tapi ku alihkan wajahku ke arah lain

'Heheheh ketahuan deh cemburu kamunya' ucapnya senang sekali

Degh!

Aduhhh jantung gue apa kabarnya bgst. Huft. Sabar Jeon. Sabar. Yang tabah di halusin suami sendiri. Tabah Jeon. Tabah batinku yang ingin mengelus dada daritadi

Dia pun tiba tiba memelukku, semua syarat tubuhku berhenti bekerja. Yang tadinya emosiku hampir meledak mulai hilang dan kubalas pelukannya itu.

'Hehehe aku tau kamu pasti Ngode Minta peluk kan? Makanya marah marah' ucapnya lagi dan pipiku memanas dan dia menatapku dan tersenyum

'Ihhhh pipinya merah ihhh. Uculnyaa ahhh Pengen gigit' ucapnya sambil menggigit pipi tembamku

'Sudah. Cukup oppa. Tak baik buat jantungku' ucapku lirih dan dia tersenyum

'Baiklah. Oiya itu ada kue kacang kesukaanmu. Ak--'

Yixing POV

Baru aja mau ngomong dia langsung lari ke ruang tamu dan mengambil bungkusan kertas coklat kue kacangnya itu dan memakannya. Akupun hanya tertawa sedikit melihat tingkahnya.

'Enak?'

Dia menatapku dan mengangguk dan mencium pipiku, 'enak. Mekasih ya'

Bikin seseorang yang kita sayang aja udah bisa bikin kita seneng juga -Yixing

-Icing khilap Mak end-