"Kenapa bisa seperti itu Bu, lalu apakah ibu sudah bilang ke orang tuanya Roy?, Apakah ibu sudah minta pertanggung jawabannya Bu?"ucap dokter Christina yang begitu kaget mendengar cerita ibu Annisa
"Saya sudah bilang sama pak lurah (orang tuanya Roy) tetapi pak lurah tidak mau bertanggung jawab atas apa yang telah anaknya perbuat terhadap anak saya, bahkan dia tidak perduli terhadap keadaan anak saya." Ujar ibu dengan sedih.
"Tapi bukannya pak lurah orang baik, waktu kami datang kesana dia sangat sopan dan dermawan." Ujar dokter Reza.
"Yaa, dia baik terhadap pendatang agar di puji bahwa dialah lurah yang paling baik."ucap ibu dengan sedikit kesal.
Lalu tanpa di sadari Annisa meneteskan air matanya karena mendengar cerita ibunya."Kamu kenapa menangis nak?"ucap ibu sambil memeluk tubuh anaknya itu.
Tetapi Annisa tetap tidak mau berbicara dengan siapapun termasuk dengan ibunya sendiri.
"Sudah sudah nak, jangan menangis ya sayang, ibu tetap selalu ada di samping kamu, kamu anak yang ibu cintai sayang."ucap ibu sambil mencium kening Annisa dan memeluknya.
Dokter Joan pun tidak kuasa menahan air matanya, dia menangis sambil tersenyum lirih.
"Ada apa dokter, kenapa dokter menangis?"ucap dokter sakha
"Saya sedih mendengar cerita ibu, sangat menyentuh hati, begitu tega orang yang memperlakukan Annisa sebejat itu, semoga saja Tuhan membalas nya."ujar dokter Joan yang terlihat begitu kesal.
" saya pasrah dok, saya yakin suatu saat Allah mendengar do'a saya dan memberi hidayah kepada Roy agar menyesali perbuatannya."ucap ibu sambil menangis.
Tidak terasa sudah sampai di kota, lalu mereka pun langsung menuju rumah sakit A.
"Suster tolong kasih ruangan VIP untuk ibu ini ya sus, biaya biar saya yang tanggung." Ucap dokter Joan
"Baik dok." Jawab suster Rina."Ibu mari saya antar untuk keruangan ibu," ucap suster Rina.
"Iya sus, terima kasih banyak, karena sudah melayani saya dengan baik."jawab ibu
"Iya ibu sama sama. "Jawab suster Rina.
Suster Rina adalah suster yang bekerja di rumah sakit A dan dia juga asisten nya dokter Joan.
Lalu tidak lama kemudian dokter Reza dan dokter Joan pun keruangan annisa."Permisi ibu, ibu saya disini ingin menyampaikan bahwa Annisa sekarang di bawah tanggung jawabnya dokter Reza, jadi kalo ada apa apa silahkan panggil dokter Reza aja, dokter Reza siap untuk membantu ibu dan Annisa."ujar dokter Joan.
"Terima kasih dokter Joan, saya sangat bersyukur dan berterima kasih, saya tidak tahu harus membalasnya dengan apa."jawab ibu dengan nada yang sedih.
"Tidak usah ibu, cukup ibu jaga Annisa sampai dia sembuh." Ujar dokter Joan.
"Dokter Reza, jika ada perubahan baik pada Annisa, silahkan segera hubungi saya."ucap dokter Joan."Siap laksanakan dokter."jawab dokter Reza.
"Ibu nanti ada suster yang akan mengantarkan makan dan obat untuk Annisa, ibu tolong bujuk Annisa agar mau makan dan minum obatnya ya Bu, saya tinggal sebentar keruangan saya, nnti saya kembali lagi."ujar dokter reza."Baik dok, terima kasih banyak karena sudah mau membantu saya."jawab ibu.
"Sama sama ibu, mari ibu saya permisi dulu." Ucap dokter Reza.
Hay kawan, jangan lupa di vote dan di coment ya, masih ada lagi loh kelanjutan ceritanya :)
![](https://img.wattpad.com/cover/122101360-288-k227415.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Karena Allah
SpiritualMungkin kita sebagai manusia memiliki rasa ingin memiliki seseorang, tapi alangkah lebih baiknya jika cinta terhadap orang lain yaitu karena Allah semata,akan sangat lebih menenangkan bukan??