Seoul In Love - EXO (END)

Seoul In Love 34

Hyun Rin terbaring di rumah sakit setelah pengakuan tentang ingatannya yg sudah kembali. Karena kepala Hyun Rin yg terluka dan juga disebabkan hujan menyebabkannya pingsan kembali.

Taeyeong dan Taera sudah berada dirumah sakit juga, setelah mendapat pangilan dari Sehun. begitupun para member EXO yg lain. Semua nya menunggu di luar sedangkan dokter focus memeriksa keadaan Hyun Rin

"keluarga Hyun Rin?" semua menatap dokter berjas putih yg baru keluar dari ruangan rawat Hyun Rin

Taera dan Taeyeong juga Sehun maju dan mendekati dokter, "bagaimana dengan anakku dok?" tanya Taera khawatir.

"keadaannya sudah membaik, benturan dikepalanya bisa ditangani, dan karena benturan itu juga amnesia Hyun Rin menghilang" kata dokter menjelaskan, "kalian bisa menjenguknya, tapi bergantian, pasien harus dalam keadaan tenang" lanjut dokter

"Ahjumma dan kau bisa masuk duluan" kata Sehun, karena dia sadar Taera sudah sangat khawatir dengan Hyun Rin
Taera masuk dahulu, sebelum Taeyeong masuk, dia memegang tangan Sehun, mengisyaratkan untuk ikut masuk, Sehun menuruti.

"sayang, ini eomma sayang" Taera memeluk Hyun Rin yg pucat di atas tempat tidur. Hyun Rin yg masih lemah dengan menggunakan oksigen yg menutupi hidung dan mulutnya tersenyum

"eommma" kata Hyun Rin lemah, "aku sudah ingat semuanya eomma" terlihat air mata Hyun Rin kembali menetes.

Taera menggenggam tangan Hyun Rin, "eomma tau, maafkan eomma tidak memberitau mu tentang masa lalumu. Maafkan eomma menutupi semuanya kalau kau amnesia nak" air bening keluar dari mata Taera

Hyun Rin tersenyum, "ani-ya eomma. Aku yg berterimakasih karena eomma sudah mau menjagaku yg tidak ada hubungan darah denganmu. Kau sungguh wanita yg baik dan penuh kasih sayang. Aku ingin terus bersamamu eomma" kata Hyun Rin dengan lemahnya

"kau akan terus menjadi Hyun Rin anakku, sampai kapanpun eomma akan selalu menjadi eomma mu nak" ucap Taera

Dua yeoja berbeda usia itu saling berpelukan, saling menumpahkan air mata. Pandangan Hyun Rin mengarah ke Taeyeong, "Oppa, kau masih menganggapku dongsaeng bukan? meskipun aku sudah mengingat semuanya?" kata Hyun Rin menggenggam tangan Taeyeong

"kau akan selalu menjadi dongsaeng ku yg cerewet dan selalu menyusahkanku" dengan tawa renyah dan sayang taeyeong mencium kening Hyun Rin

Kemudian seorang suster masuk, "keluarga Hyun Rin, harap menemui dokter di ruangannya" kata suster itu
Taera bangkit, "eomma tinggal dulu yah nak" katanya dibalas anggukan Hyun Rin. Taeyeong ikut mengekori Taera dibelakangnya, menyisakan Hyun Rin dan Sehun

"Sehun-ah" panggil Hyun Rin, melihat sehun masih melihat Hyun Rin tanpa berkedip

Sehun mendekati Hyun Rin, duduk di kursi sebelah ranjang dan mengelus rambut Hyun Rin, "eum, aku disini sayang" kata Sehun

Hyun Rin tersenyum melihat lagi orang yg mengisi hidupnya, bahkan belum hilang sampai mereka bertemu kembali
"bisakah aku mendapat pelukan dan ciuman dari seorang artis Oh Sehun lagi?" Hyun Rin dengan suara lemahnya, ingin memastikan bahwa yg didekatnya saat itu adalah Sehun

Sehun berdiri, memeluk Hyun Rin yg masih dalam posisi tertidur, menciumi kening Hyun Rin beberapa kali. "gomawo sehun-ah" kata Hyun Rin tersenyum

Sehun kembali duduk, menggenggam erat tangan Hyun Rin, "gomawo kamu sudah mengingatku. Takdir kembali mempertemukan kita Hyun Rin, dan tidak ada yg bisa menggantikan mu meskipun kamu menghilang" ucap Sehun, merapikan rambut Hyun Rin kebelakang telinga nya

"eum, setelah aku sembuh, antarkan aku ke makam eomma dan appa sehun. dan bisakah kamu panggilkan member EXO yg lainnya?" Hyun Rin mengingat eomma dan appa kandungnya, juga semua temannya
Sehun mengangguk, "pasti aku menemanimu" katanya lalu beranjak menuju pintu keluar, memanggil para member lain.

Kemudian datanglah keramaian saat member EXO masuk
"Hyun Rin-ah, syukurlah kau sudah baik" kata Baekhyun memeluk Hyun Rin
Hyun Rin tersenyum, mengenang semua temannya, "kalian masih sama, bedanya kalian makin tampan" ucapnya

"aku memang selalu tampan sejak dulu sayang, kau yg tidak sadar" kata Chanyeol merebut pelukan Baekhyun

"jadi kau sudah mengingat semuanya" Kai ikut memeluk Hyun Rin, bergantian dengan para member lainnya Xiumin, Chen, Lay Suho dan Kyungsoo.

Hyun Rin mengangguk, "hmm, aku sudah ingat. Aku ingat bahwa kau adalah orang yg masih mesum Kai-ah" kata Hyun Rin dengan terkekeh

Semua member ikut tertawa, "setelah kau keluar rumah sakit, aku akan mentraktirmu makan sepuasnya" kata Suho

"aku ingin mobil, bukan makanan oppa hehe" Hyun Rin menggoda Suho

"bisa aku pikirkan kembali" jawab Suho
Kyungsoo tersenyum, "cepatlah sembuh, kita merindukan mu. Banyak waktu yg hilang karena kepergianmu setelah setahun" kata Kyungsoo

"kau harus bisa menebusnya. Benarkan?" ucap Xiumin

"setelah kau keluar, kau harus menghabiskan sepanjang waktu bersama kita kekkeke" kata Chen

Hyun Rin ikut terkekeh pelan, "aku akan terus menempel pada kalian" katanya

"ani-ya, Hyun Rin harus terus bersamaku. Kalian masih saja mengganggu" kata Sehun menunjukkan wajah kesalnya

Lay menepuk punggung Sehun, "aigooo, kau masih bisa cemburu dengan kita huh?" katanya

Semua member ikut tertawa. Mereka terus berbicara, menebus perbincangan selama setahun yg hilang

()

"eomma, appa. Ini aku Hyun Rin. maaf karena aku terlambat mengunjungi kalian" Hyun Rin menatap dua guci berisikan abu milik eomma dan appa nya yg asli. Dengan Sehun yg stay di sebelah Hyun Rin, mengelus punggung Hyun Rin. "eomma appa, maaf selama kalian hidup, aku banyak menyalahkan kalian, aku banyak menuntut waktu bersama kalian, tapi itu karena aku ingin terus bersama orang yg aku sayangi" air mata Hyun Rin turun membasahi pipinya, "terimakasih untuk semuanya eomma appa, aku masih menyayangi kalian lebih dari siapapun. Terimakasih sudah menjagaku sejak kecil dan memberikanku segalanya. Sekarang, aku sudah bahagia eomma appa" Hyun Rin menatap Sehun, "aku kembali bersama Sehun, orang yg aku cintai, yg selalu mengisi waktu untuk mengingatku dan menungguku hingga aku kembali"

Sehun merangkul Hyun Rin, menyenderkan kepala Hyun Rin pada dadanya, "aku juga sudah mempunyai keluarga baru, bersama Taera eomma dan Taeyeong oppa yg dengan ikhlas mau menjagaku saat sakit, dan menganggapku sebagai bagian dari keluarganya. Semua teman ku juga masih mengingatku dan mengingatk kenangan saat kita bersama. Ketahuilah eomma appa, jika saja kalian masih ada didunia ini, semuanya akan lengkap. Aku pasti menjadi orang paling bahagia dan beruntung di dunia ini. tapi aku tetap bersyukur, mungkin ini adalah jalan terbaik dari semuanya" Hyun Rin menangis sesenggukan di dada kekasihnya. Sehun terus mengelus rambut Hyun Rin

"Ahjussi, Ahjumma. Aku Sehun, kekasih dari putrimu yg cantik ini. terima kasih telah melahirkan yeoja sepertinya kedunia ini. melengkapi semua kekuranganku. Aku berjanji, akan selalu berada di sisinya sampai kapanpun ahjussi ahjumma. Aku akan menggantikan tugas kalian dan bertanggung jawab atas putri kalian yg aku cintai ini" Sehun menyapa kedua orang tua Hyun Rin. memeluk Hyun Rin lebih erat lagi, "kalian bisa hidup tenang dan berbahagia disana, doakan kita agar selalu menjaga ikatan cinta ini" lanjut Sehun

Hyun Rin masih menatap abu orang tuanya, "aku akan pamit eomma appa. Aku akan mengunjungi kalian sesering mungkin. Berbahagialah kalian disana, kalian tetap menjadi orang tua terbaik untukku" kata Hyun Rin

Sehun memeluk Hyun Rin, "mereka sudah bahagia Hyun Rin" katanya

Hyun Rin melepas pelukan Sehun, menatap mata Sehun dengan sendu, "gomawo sehun, sudah mengantarku" kata Hyun Rin

Sehun menghapus air mata Hyun Rin dengan ibu jarinya, memegan pipi keduanya, "always bae" kata Sehun

()

Status Hyun Rin sebagai keluarga Lee tetap berlanjut. Taera mengajukan adopsi atas Hyun Rin, menjadikan Hyun Rin seutuhnya jadi keluarganya. Dengan marga Lee yg melekat bersama nama Hyun Rin, memperlengkap kebahagiaan Hyun Rin setelah kesadarannya kembali

....
Satu chapter lagi, END!