12.Ceritaku

746 52 4
                                    

"Bagaimana kau--Kau akan membunuhku ha? " Tanya Priscilla dengan nada bergetar.

"Aku... Tidak akan membunuhmu"

Arwah itu atau lebih tepatnya Hantu cettly duduk di atas lantai dengan tatapan kosong.

"Aku.. Sudah mati... Hahahaha aku sudah mati.. Aku mati, agar orang tuaku bahagia"

Priscilla hanya diam memperhatikan Cettly bergumam sendiri.

"Apa kau tahu bagaimana aku bisa mati? "

Priscilla hanya menggeleng menandakan tidak tahu...

"Aku adalah anak haram, kata ibuku.. "

Flashback Cettly On

Cettly dilahirkan tanggal 19 bulan 9 tahun 1989 , entah itu kebetulan atau direncanakan. Karena tidak ada kata kebetulan dalam hidup ini.

Cettly dahulu ada seorang anak perempuan cantik dan ceria. Dia hidup dengan mewah, dan dia menjalani hidup seperti anak seumurannya.

Cettly meninggal saat berumur 12 tahun pada tahun 2001, dia meninggal dengan penuh tanda tanya, dan tidak ada yang berhasil menemukan jasadnya.
.

Dia di bunuh oleh Ayah dan Ibunya sendiri. Sebenarnya orang tua Cettly bukan orang tua aslinya, mereka menemukan Cettly di pinggir jalan.

Cettly ditemukan di dalam kardus dengan selimut yang tebal, dan ada sebuah surat di dalamnya.

Siapapun yang menemukan anak ini
Harap kalian jaga dengan baik.
Bayi ini adalah malapetaka bagiku, karena dia adalah anak haram. Dan aku tidak akan bisa menanggung semua penderitaan bila aku merawatnya.

Akhirnya Cettly dirawat oleh kedua orang tua angkatnya yang bernama Wiliam Dan Lea.

Sampai pada suatu ketika orang tuanya jatuh bangkrut, orang tuanya menjadi depresi dan sedikit mengalami gangguan psikoligis.

Hingga apapun yang dilakukan Cettly selalu salah dimata orang tuanya, dia hanya bisa bercerita kepada Bonekanya.

Pada malam hari, orang tua Cettly pulang dengan keadaan mabuk berat, mereka meracau tidak jelas dan membuat Cettly ketakukan

Lalu Wiliam dengan tiba tiba menyeret Cettly ke arah dapur dan menusukan pisau dileher Cettly.

Darahnya keluar dengan sangat banyak, tubuhnya langsung jatuh ke atas lantai dan Cettly pun meninggal.

Jasadnya tidak dikubur melainkan di potong potong dan dibuang ke berbagai tempat. Hingga kedua orang Cettly masuk penjara karena terkena kasus pembunuhan.

Flashback off

"Maafkan aku Cettly" Suara Priscilla terdengar bergetar antara takut dan tidak percaya dengan apa yang dialami oleh Arwah bernama Cettly ini.

"Lupakan saja.. Aku muak"

Lalu tiba tiba Cettly menghilang dari pandangan Priscilla,

"Priscilla! Tunggu nak! " Kata Elena

Priscilla yang awalnya akan pergi dari tempat itu, menjadi terdiam. Tubuhnya terasa sangat kaku dan pikirannya hanya tertuju pada satu kata 'Nak'.

Apa aku tidak salah mendengar, nak. Oh Tuhan, apa ini mimpi. Apa yang ada di sana adalah malaikat, pasti ini mimpi. Bagaimana bisa mama memanggilku nak.

"Iya.. Ma.. " Suaranya bergetar matanya berkaca kaca, tidak percaya apa yang dia dengar barusan.

Elene bangkit berdiri dan memeluk Cettly, Elena menangis hatinya terasa sangat perih. Bagaimana bisa selama ini dia menyia-nyiakan anak kandungnya sendiri.

Bagaimana bisa dia menyiksa darah daginnya sendiri? Bagaimana bisa dia memaki putri semata wayangnya itu?. Terlalu banyak pertanyaan dan penyesalan dalam hati Elena.

"Maafkan mama nak.. "

"Sejak dulu, sebelum detik ini mama meminta maaf. Aku selalu memaafkan mama, dan jangan membuang air mata mama yang berharga ini untukku ma.. Cukup.. "










Hohoho..
Priscilla baik ya? 😞

Maafkan saya ya semua tidak pernah update lagi 😣
Kayaknya ini udah aku mau cepet tamatin aja deh, biar gak terlalu lama.

Jangan vote and coment, luapkan semua isi hati kalian deh.. 😣😣

Thank you ♥♥♥

CETTLY (SahabatKu Yang Tak Terlihat) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang