Perih

4.8K 267 3
                                    

Sekarang Keyla sedang termenung,memikirkan bagaimana nasib hubungannya denga Ikhsan.

Dia sungguh berharap,bahwa yang telah Allah janjikan untuknya itu adalah Ikhsan. Tapi dia tidak mau mendahului Allah,karenanya dia lebih memilih berdoa agar kelak ia-lah yang akan Allah persatukan dengan Ikhsan.

Namun di sisi lain,ada juga yang menaruh harap padanya. Dia adalah kakak angkat dari sosok pria yang Keyla kagumi. Siapa lagi kalau bukan Faiz

Faiz sudah menaruh hati kepada gadis ini bahkan dia diam-diam mempunyai foto Keyla.

Faiz tak jemu memandang wajah Keyla yang teduh,seolah dia sudah terhipnotis oleh raut muka cantik Keyla.

Sedangkan,sekarang Ikhsan sedang kewalahan atas perlakuan Asqiya kepadanya. Dari awal kepulangannya ke Indonesia hingga saat ini,Asqiya selalu saja mengganggu Ikhsan.

***

Saat ini,di pusat Yogya sedang  mengadakan pestival besar besaran. Dan untuk menghilangkan penat,Keyla sengaja datang dengang di temani oleh Syafna.

~inilah Keyla dengan wajah sumringahnya

Di sana juga ada Ikhsan dan Asqiya,mereka terlihat berjalan beriringan namun jaraknya agak jauh.

Keyla tak sengaja melihat mereka, seketika itu juga hati Keyla hancur sehancur-hancurnya.

Apalagi ketika melihat mereka berfoto bersama,itu sudah cukup mengiris dan mencabik hatinya.

~ini,ini biang dari kesakitan hati Keyla.

Keyla sudah tak tahan lagi dengan keadaan ini,dia memilih untuk pergi meninggalkan tempat itu.

Dengan air mata yang berlinang,Keyla lari secepat yang ia bisa. Namun naasnya,dia malah tersandung dan terjatuh di atas aspal.

"Au...Astagfirullah...eshhh..." Keyla meringis kesakitan

tak jauh dari tempat Keyla tersungkur,ada satu pasang mata yang memperhatikannya.

"Dia kenapa? Apa dia menangis?" Gumam pria tadi

Dengan rasa canggung,pria tadi pun menghampirinya.

Uluran tangan kekar,membuatnya mendongakan wajahnya. Dan ternyata

"Pak Faiz!" Ucap Keyla
"Ayo!" Titah Faiz
"Maaf pak" tukas Keyla sambil menaruh tangannya di depan dada

"Euh,bodohnya kau ini Faiz. Diakan bukan mahrammu,sungguh dibuat malu aku oleh perbuatanku sendiri" cecar Faiz dalam hati

"Oh ya" jawab Faiz singkat sambil menarik tangannya kembali

Dengan berbekal keyakinan,Faiz pun memberanikan diri untuk bertanya.

"Kenapa?" Tanya Faiz singkat
"Kenapa apanya?" Tanya balik Keyla
"Ya kamu kenapa nagis?" Faiz mengulang pertanyaannya

'Baru kali ini,pak Faiz ngomong banyak kaya tadi. Padahkan dia sangat irit soal ngomong' batin keyla

"Nggak kok,emang Key kelihatan udah nangis gitu?" Tanya Keyla lagi
"Ya" jawab Faiz singkat
"Oh" Keyla memjawab dengan singkat pula

'Apa dia sengaja ingin balas dendam terhadapku? Ah..sial!' Gerutu batin Faiz

"Sudah dulu ya pak, saya duluan" pamit Keyla berlalu pergi

***

'Hatiku benar-benar hancur kali ini YaAllah,bukan maksudku untuk mengeluh tapi ini sudah sangat keterlaluan

Dari saat pertama Asqiya memutuskan pergi untuk tidak menjadi sahabatku lagi dan kini dia menambah perihku dengan hal sebejat itu,sungguh memalukan perlakuanmu qi.

Sudah cukup aku bertahan dengan rasa ini,kini waktunya aku untuk mundur sekuat yang aku bisa.

Aku sunggu kecewa terhadapmu kak' tulis Keyla dalam buku hariannya

"Lupakan dia Key!lupakan!" Gerutu Keyla dengan tangan yang terus memukul mukul pelan kepalanya

Tiba-tiba Keyla dikagetkan dengan kedatangan Syafna di hadapannya

"Woy Key! Lo kemana si semalam? Tiba-tiba gak ada,udah kaya jalangkung aja lu." Ucap Syafna
"Astagfirullahaladzim jack,kamu ngagetin aja deh. Iya maaf jack,key semalam mendadak sakit perut jadi Key pulang duluan deh" jawab Keyla berbohong

'YaAllah,maafkan Key. Key sudah lancang berbohong hanya demi menutupi kejadian semalam.' Batin Keyla

"Iya gue juga minta maaf Key,udah ngagetin lu. Ya deh gapapa,gua maaf" ucap Syafna
"Iya Key maafin,tapi jangan diulangi lagi ya" pinta Keyla
"Iya,tapi kalo gak lupa ya" tawa Syafna pecah sepecah-pecahnya

***

Sekarang Keyla dan Syafna sudah ada di kampus dan tanpa sengaja Keyla menangkap sosok Ikhsan di sana,kelihatannya dia sedang kebingungan mencari seseorang.

"Jack! Cepetan dong jalannya" titah Keyla pada Syafna
"Kenapa si Key? Dari tadi cepet banget jalannya?" Tanya Syafna bingung

Tanpa menggubris pertanyaannya Syafna,Keyla malah lebih dulu meninggalkan Syafna dibelakangnya.

Keyla tersentak ketika tiba-tiba ada seseorang yang menghadangnya

"Aku mau ngomong sama kamu,aku tungguh di taman kampus sekarang!" Pinta pria tadi yang langsung pergi tanpa jawaban dari Keyla

"Dia mau ngomong apa ya? Apa aku harus menemui dia atau tidak usah ya? Ah sudah lah,lebih baik ikut saja dulu" gumam batin Keyla

***

"Cepet! Langsung to the point"  titah Keyla
"Kamu kenapa? Kok judes banget." Tanya sosok pria tadi yang ternyata dia adalah Ikhsan
"Cepet! Kalau gak jadi,saya lebih baik pamit" dengan melangkah Keyla menjawab
"Tunggu! Aku akan melamarmu" Ucap Ikhsan Yakin

***

~^Maaf banyak typo bersebaran dimana mana
~^Janga lupa Tinggalkan jejak guys

Mikeyla Akmila Mazzid (complete) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang