Naas

4.1K 250 2
                                    

Sekarang Keyla sudah berdiri di depan ruangannya Faiz,dia bermaksud untuk berterimakasih pada Faiz.

Sudah cukup lama Keyla menunggu,akhirnya yang dinanti pun datang.

'Ngapain dia di sini?' Batin Faiz bertanya

"Mmmm....pak! Terimakasih" ucap Keyla to the point

"Untuk?" Tanya Faiz singkat

"Untuk yang kemarin bapak lakukan pada saya" jawab Keyla

"Oh,iya sama sama" Tukas Faiz apa adanya

Setelah itu Keyla berlalu pergi,Keyla melangkah menuju kantin.

Di sana sudah ada Syafna yang menunggunya.

"Key!lu darimana aja si selama ini?" Tanya Syafna

"Iya jack,soalnya Key abis pulang dulu. Biasa urusan pribadi" jawab Keyla dengan wajah sumringah

"Oh,pantes. Tadi aku ketitipan surat dari pak Faiz Key,nih." Ucap Syafna mengulurkan suratnya pada Keyla

'Surat apa ini? Heran,kakak beradik ini memang punya hobby yang sama kali ya. Soalnya setiap ucapan harus lewat surat terus' gerutu Keyla dalam hati

***

"Kamu lupa dengan tugasmu? Pasti kau lupakan? Sudahlah,sekarang kau bebas dari tugas. Jangan bilang makasih,karena ini murni bukan keinginan saya." Surat Faiz untuk Keyla

'Gak perlu di kasih tau juga aku gakan bilang makasih,orang dosen yang lain juga gak ngasih tugas. Itu mah maunya pak Faiznya aja kali,pake ngasih tugas segala. Lagu lama itu mah pak' gerutu batin Keyla

Fikiran Keyla kembali mengawang,menerawang tentang kisahnya saat ini.

Keyla benar-benar hilang kendali,tanpa ia sadari ia meneteskan buliran air bening. Sebabnya hanya satu,yaitu rasa sakitnya waktu melihat Ikhsan berfoto dengan Asqiya.

Sebenarnya Keyla tak mau bergulat dengan fikirannya saat ini,tapi apa daya semua isi otaknya mengambang dari perkiraannya.

Keyla juga mulai memikirkan bagaimana kabar dari Ikhsan dan dimana sekarang dia berada,bahkan Keyla juga sempat memikirkan sahabatnya Asqiya.

***

Di tempat lain,sudah ada sosok yang waktu itu pernah berniat jahat terhadap Keyla. Dia sedang memikirkan cara untuk menyingkirkan Keyla,tanpa diketahui siapapun.

"Aaaahhhh.... padahal waktu itu,hanya tinggal membawanya jauh dari sana. Tapi gara-gara lelaki yang menolongnya,semuanya gagal tanpa hasil yang memuaskan"   gerutu sosok tadi dengan mengacak-ngajak rambutnya yang tertutup hijab.

Sosok ini mulai memikirkan kembali strategi untuk menyingkirkan Keyla lagi.

Kali ini dia akan melakukan segalanya dengan tangannya sendiri.

Dia akan melaksanakan aksinya besok hari,ketika Keyla akan berangkat ke kampus.

***

Hari ini,sosok yang akan mencelakai Keyla sudah bersiap di dalam mobilnya.

Kakinya pun,sudah gatal ingin segera menancap gas sekencang mungkin.

Akhirnya Keyla sudah tertangkap oleh mata sosok tadi,dia sudah tak sabar menunggu.

Ketika Keyla merasa aman untuk menyebrang,Keyla mulai melangkah. Hingga akhirnya...

Bruuukkk....

Keyla terpental jauh,tapi sebelum Keyla tak sadarkan diri. Dia menangkap sosok sahabatnya berada dalam mobil yang menabraknya tadi.

'Asqiya!' Ucap Keyla dalam hati

Keyla tak sadarkan diri di tempatnya,tempat itu benar-benar sepi tanpa kendaraan yang melintas.

Kebetulan sekali,ada sebuah mobil yang melintas di tempat itu. Sosok pengendara melihat orang yang sudah tak asing lagi baginya,sudah terkulai dengan penuh darah di baju dan jilbabnya.

Akhirnya sosok pria ini dengan gesitnya mulai memangku tubuh mungil Keyla ke dalam mobilnya dan membawanya ke RS ternama di Yogya.

***

Saat ini Keyla sedang ditangani oleh dokter,dengan penuh rasa Khawatir sosok pria ini terus saja mondar mandir tak jelas.

Ketika melihat pintu ruangan terbuka, sosok pria tadi langsung menghampiri dokter yang menangani Keyla.

"Dok,bagaimana keadaannya?" Tanya-nya dengan nada penuh kekhawatiran

"Ikut saya pak" ucap dokter singkat

Sosok pria tadi langsung membuntuti dokter

"silahkan duduk pak" titah dokter

"Bapak ini suaminya kan? Yang dulu pernah ke sini" tanya dokter

"I..iy...iya dok,bagaimana dengan keadaannya dok?" Tanya ulang sosok pria tadi yang ternyata dia adalah Zaky yang dulu pernah mengaku sabagai suami dari Keyla.

"Tenang dulu pak. Jadi begini,kondisi istri bapak saat ini sudah sangat mengkhawatirkan. Istri bapak mengalami cidera di otaknya dan kelumpuhan sementara di bagian kaki kanannya dan juga patah tulang di bagian lengan kirinya" jelas dokter

"Apa dia perlu waktu lama dalam proses penyembuhannya dok?" Tanya Zaky lagi

"Mungkin,tapi jika Allah sudah turun tangan untuk membantu istri bapak itu semua tidak akan lama kok.Hanya butuh waktu dan kesabaran saja pak" jawab dokter

"Kalau begitu saya pamit dulu dok,terimakasih ya dok. Assalamualaikum" pamit Zaky setelah berjabat tangan dengan Dokter dan berlalu pergi

Zaky bingung,dia harus bagaimana. Karena saat ini dia sedang tidak bersama ibunya,dengan berat hati Zaky memberanikan diri untuk meminta bantuan dari ibunya.

Dia menelpon ibunya agar segara datang ke rumah sakit dan meminta baju ganti punya ibunya untuk dipinjamkan pada Keyla.

Ibu Zaky pun datang dengan tas kecil di tangannya.

"Bagaimana keadaannya Ky?" Tanya ibu Alya-ibu Zaky-

"Nanti saja Zaky kasih tau,sekarang ibu masuk dan tolong gantikan pakaiannya ya bu" pinta Zaky

"Ya sudah,nanti ibu tanyakan lagi saja ya. Ibu masuk Ky" pamit bu Alya masuk

Sedangkan di tempat lain,Asqiya yang menjadi biang dari permasalahan ini malah tertawa cekikikan. Tanpa rasa dosa ia malah terus memaki Keyla dengan kata-katanya yang kotor.

Asqiya yang Keyla tahu sudah benar benar dikuasai setan,Asqiya berubah jahat dan kejam tanpa rasa dosa secuil pun dalam hatinya.

***^~

Maaf banyak virus typo
Jangan lupa vote
Nantikan bab selanjutnya guys!

Mikeyla Akmila Mazzid (complete) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang