#14 - Benteng Runtuh

1.7K 75 0
                                    

Ya ya, kali ini update dengan judul part yang agak aneh sih sebenernya..

Tapi, biar menarik untuk dibaca kalian, makannya aku buat judul aneh..

Sabar ya readers... 😁

Maaf juga kalau setiap part isi ceritanya lebih dikit dari pada curhatnya.. soalnya author butuh temen curhat nih.. (yah, curhat lagi ya?). Hehe, oke oke balik ke cerita...

happy reading...

____________________________________

"Ra..". Tunggu, kok suaranya beda. Itu sih bukan suaranya mbak Uci.. Itu mah suaraa...

Suaranya si Lala nyebelin. Lala judes. Lah pokoknya Lala super jutek cuek lah.. 😣

tok..tok..tok...

Ketuknya lagi karena tak kunjung ku jawab.

"Ra.. aku dobrak lho kalau kamu nggak keluar. Satuuuuuu.....dua......... tiiiiiig-".

ceklek....

Pintu kamar aku buka, sebelum didobrak sama Lala. Susah nanti benerinnya kalau dirusakin dia mah..

"Raaa..., kamu baik aja kan?".

Setelah buka pintu, aku langsung balik ke kasur lalu kerukupan selimut. Takut Lala tau kondisiku.

"Ra...", panggilnya sambil memegang punggungku yang tertutup selimut.

"Hm...".

"Makan dulu yuk.. nanti kamu sakit lho Ra.. Aku tau kamu ada masalah sama Arga, tapi kamu nggak boleh nyakitin diri kamu sendiri..", wejangan Lala yang membuatku sadar juga.

"Laa.... hiks..", ucapku bergetar. Entah sejak kapan ini air mata nggak bisa di rem. Ngaliiiirr terus.

"Arga La..... hiks.. hiks.. ", curahku.

"Iyaa aku tau kok Ra... Ada cewek lain kan?".

"Hiks.. hiks... iya La.. hiks..".

"Cup cup cup....", tenangnya sambil mengelus lembut punggungku. Aku memeluknya erat. Membagi beban dengan Lala, biar nggak terlalu berat buat badan aku sendiri.

"Nanti biar aku bantu cari tau siap cewek itu..".

"Makasih La.. hiks hiks...", ucapku sesenggukan habis nangis kejer. Rasanya berat banget tau kenyataan ini Ga... hiks... 😭😭

'Kasihan banget sih kamu Ra, Ra'.. Pasti itu kata yang orang lain ucapin buat aku ketika liat dan tau kabar ini.

"Udah, udah... sekarang kamu makan ya.. aku suapin..", uluuh si Lala perhatian banget sih.. suka deh...

"Aaaaaaaaaak.......", ucapnya sambil memegangi sendok, memutar mutar di udara, seperti saat akan menyuapi anak kecil.

"Kamu tuh ya, tau aja cara gimana bikin aku ceria lagi..",kataku sambil tersenyum dan sesekali tertawa.

Kami tertawa bersama dan makan sepiring berdua. Katanya, Lala jadi laper juga.. Hish, tuh anak ya, nggak pernah berubah. Liat orang makan pasti ikut makan. Tapi kami nggak bisa gendut ya.. always slim..

_
tok..tok...

"Assalamualaikum...".

"Waalaikumsalam..", saat aku sama Lala asik nonton tv, ada tamu dateng ke rumah.

"Biar aku aja Ra, nanti tamunya takut lagi liat kamu pucet kayak gitu... haha....", ucapnya diikuti tawa ringan.

"Hiiissshh... apasih..".

AKAD (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang