Alisha Birthday

40 14 1
                                    

05.00 pagi

Ayah mengendap-endap ke kamar alisha yang bertujuan untuk mengejutkan alisha di hari ulang tahunya.

"Treeetttttt....."terompet di tiup ayah.
"Alisha selamat ulang tahun anakku..."teriak ayah berharap alisha terkejut.

Namun,kamar alisha ternyata kosong.ayah terkejut mendapati kamar anak nya ternyata kosong.
Ayah melihat ke arah jendela ternyata alisha sedang menyiram lavendernya.

"Anak itu memang tidak pernah lepas dari bunganya."
Ketus ayah dalam hatinya dan tersenyum kecil.

"Selamat ulang tahun yang ke 13 anakku.."ucap ayah seraya tangan nya menepuk pundak alisha.
"Terimakasih ayah... mau aku buat kan kopi ?" Tanya alisha.
Ayah menganggukan kepala.

"Setelah ini,aku akan membagikan lavenderku kepada semua orang, karena sekarang hari minggu."ujar alisha.
"Pulang membagikan bunga, ayah akan mengajakmu berkeliling."ucap ayah.
Alisha mengangguk.

              *****

"Ayah aku pulang.."
Sahut alisha.
"Ayo masuk.."ayah melambaikan tangan nya yang berada di dalam mobil yang hendak pergi.
"Kita akan kemana ayah ?"
Tanya alisha seraya tangannya menutup pintu mobil.
Ayah tersenyum kecil sebagai balasan pertanyaan anak nya.

Karena asik bercakap-cakap antara ayah dan anak. Tempat tujuan hampir dekat.
"Alisha tundukan kepala mu, ayah akan menutup matamu dengan tali ini."jelas ayah.
Alisha menundukkan kepalanya.

Mobil berhenti menandakan mereka sudah sampai.
"Ayah apa kita sudah sampai ?" Tanya alisha.
"Iyah ulurkan tanganmu, ayah akan membimbingmu."jawab ayah.

Suasana hening dengan hembusan aing yang menyejukkan.

"Berhenti, kemari tundukkan kepalamu. Akan ayah bukakan penutup matamu."jelas ayah.
Alisha menurut.

Alisha membuka matanya dan terkejut ketika melihat sesuatu yang berada di depan nya.

"Apa kau suka dengan hadiah mu ?"tanya ayah.
"Ayah tidak tahu seberapa bahagianya aku." Jawab alisha yang sangat bahagia.

Ternyata, yang berada di depan mereka adalah hadiah dari ayah nya yang berupa padang hamparan bunga lavender yang sangat luas dan banyak.

Alisha berlari ke tengah hamparan bunga lavender tersebut dan berteriak "Ayah.. aku sangat mencintaimu...."
Kemudian alisha berlari memeluk ayah seraya matanya meneteskan air mata.

"Hehkkh...hekhkhh... terimakasih ayah." bisik alisha pada telinga ayah nya.
Ayah nya hanya bisa tersenyum kecil dan menetesakan air mata.

Terimakasih telah membaca ceritanya.
Jangan lupa tinggalkan jejak ya!
Pencet gambar bintang dibawah.
👇👇

LavendeRTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang