Hay kamu,
Terimakasih untuk lagu yang pernah kau ciptakan hanya untukku..
Syair manis yang lugu..
Canda tawa yang kian lucu..
Janji-janji Indah yang meskipun akhirnya berujung pilu..
Hay kamu,
Tentang syair yang kau buat dulu..
Aku rindu..
Tentang segala lantunan melody yang mengalir dalam hatiku..
Dan semua kenangan manis saat kau mulai bernyanyi..
Kini, semua telah berhenti..
Lagu yang kau ciptakan telah menjadi sunyi..
Awalnya, kau ciptakan suasana yang happy..
Kemudian, kau goreskan luka dihati..
Inilah aku..
Yang mencintaimu setulus melody..
Yang merindukanmu sebesar langit dab bumi..
Namun, aku sadar diri..
Aku hanyalah satu kata yang tidak terlalu penting dalam lirik lagumu..
Hanya nama yang kapan saja dapat kau ubah sesuka hatimu..
Itulah aku..
Yang mencintai, namun hanya bisa menunggu..
Menunggu jawaban yang mungkin takkan pernah menghampiriku.. 💔