Part 12

9K 634 93
                                    


Menerima dukungan, kritik dan saran dalam bentuk apapun ^^

**

Ini adalah Rupa Obi, karena dia mulai sering muncul

Ini adalah Rupa Obi, karena dia mulai sering muncul

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


**

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

**

Sakura membuka matanya cepat, nafasnya memburu, ia masih bisa merasakan detak jantungnya yang tidak beraturan, ya benar, ia bermimpi buruk, mimpi dimana ia hanya bisa menangis melihat kobaran api yang besar. Mimpi itu selalu datang saat ia ketakutan, ketakutan akan kehilangan seseorang yang ia cintai. Tangan kecilnya mengusap peluh didahinya, Sakura menatap ruangan asing berwarna putih, ia mencoba duduk, selimbut itu terjatuh saat ia duduk.

"Kenapa aku bisa ada disini."

Sakura bergumam pelan, ia menunduk dan melihat pakaiannya sudah berganti, seingatnya, ia memakai dress dengan bekas noda darah yang mengering dimana mana, tetapi saat ini ia melihat dirinya mengenakan pakaian pasien dengan berlapiskan sweater rajut hangat berwarna merah muda. Mata hijaunya memperhatikan nakas yang terdapat jam disana.

'05:00'

Masih terlalu pagi untuk bangun, ruangan yang ia tempati gelap, hanya ada cahaya samar dari luar jendela.

"Yuki."

Tanpa sadar dirinya bergumam sesuatu dengan nada sendu, ia turun dari ranjang dengan cepat, setelahnya ia berlari membuka pintu, matanya melirik kekanan dan kekiri mencari lorong yang masih diingatnya, tak butuh waktu lama ia sampai didepan pintu yang diarinya, tanganya meremas pelan ujung sweaternya. Dirinya ingin masuk, tapi bagaimana jika ia tidak diterima.

"Anda tidak masuk ?"

Sakura tersentak saat suara seorang pria terdengar dibelakangnya, ia berbalik dan menemukan pria muda bermata coklat. Ah Sakura ingat siapa pria tinggi ini.

"Apa Yuki baik baik saja ?"

"Kenapa anda tidak memastikannya sendiri."

Dengan cepat Sakura menggelengkan kepalanya.

Taste Of Mans (Sasusaku) ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang