"La dipanggil sama seseorang di gudang" Sampai Dina.
"Ngapain?"tanya Kalila
"Gatau, mending langsung kesana aja deh." Jelas Dina
"Yaudah ,makasih." Ujar kalila
Kalila heran kenapa dirinya dipanggil ke gudang. Namun rasa penasarannya lebih besar dari rasa takut sehingga kakinya terus melangkah ke gudang. Devian merasa ada yang aneh kenapa harus ke gudang? Hingga pada akhirnya Devian mengikuti kalila dari belakang.
Di dalam gudang tidak ada apa apa gelap dan tiba tiba lampu menyala. Ternyata teman temannya memberikannya kejutan ulang tahun. Tulisan besar terpampang jelas bertuliskan 'Happy Birthday Kalila'. Sonya membawa kue yang diatasnya ada lilin angka 17. Devian merasa tenang ternyata tidak terjadi apa apa dengan kalila.
Kalila tidak dapat menahan rasa harunya sehingga meneteskan air mata. Kemudian sebuah sapu tangan sudah mengusap air mata yang mengalir di pipinya . Ternyata itu adalah Athalla. Kemudian Kalila memeluk erat Athala. Entah mengapa hati Devian terasa ada yang patah padahal baru 2 hari dirinya bertemu dengan Kalila tapi terasa sudah lama sekali bertemunya. Apakah Devian mulai jatuh Cinta? Hanya Tuhan yang tau bahkan Devian sendiri tak tau perasaannya seperti apa. Devian pergi dan tidak mengucapkan sepatah katapun.
"cye cye udah jadian to ini?" seru bima
"apa sih bim"sergah Kalila
"halah halahh" sorak teman temannya
"Makasih ya temen temen udah kasih kejutan kayak gini. Bersyukur banget gue punya sahabat kayak kalian." Kembali mengalir air mata Kalila
"kalo athala masih sahabat? Bukannya udah ganti status" Ucap Felicya
"apaan sih" pipi kalila memerah
"Udah tunggu aja bentar lagi." Kemudian Athala menoleh ke Kalila dan mengedipkan mata
"priuwitt"
"ihiiiiii ihiiii"
"Btw kita sekarang lagi ngerayaan orang ulang tahun apa jadian yaa.." sindir Keisya
"Kayaknya opsi yang kedua dehh" jawab Arisya
"Hwahahaahaaaa...." seisi ruangan tertawa kecuali Kalila yang pipnya semakin memerah
"Blushing ciyeee" ucap Felicya
"Enggak apaan mana?" kalila membela diri
Athala mencoel pipi Kalila lalu berkata "ini apa coba"
"Waduhhh makin jadi obat nyamuk nih kita" kata Arisya
"Terus si ono dilupain nihh"
"Abiiiiiiiiiiii"
"Lu mengganggu momen romantis aja"
"enggak ikut ikut deh"
"lu sih"
"ya maap gatau"
"kita keluar dulu yeee"
"Yang dimaksud Abi siapa?"ucap Athala yang sepertinya terbakar api cemburu
"Oh enggak ada apa apa, aku sekarang duduk sama anak baru namanya Devian."Melemah dengan tatapan lembut dan seolah berusaha meluluhkan hati Athala.
"Kamu enggak ada hubungan apa apa kan sama dia?" tanya Athala yang mulai luluh dengan Kalila
"Enggak ada apa apa" jawab Kalila tapi entah mengapa Kalila 'ingin' berucap sebaliknya
"Oke" ucap Athala sambil membelai rambut Kalila
Tiba tiba Athala berlutut di depan Kalila dan membawa bucket bunga yang kemudian akan di berikan kepada Kalila. Dan tiba tiba di belakang Kalila ada Banner bertuliskan 'will you be mine'. Dan bunga bunga bertaburan . Kalila menitikkan air matanya.
"Will you be my queen?"tanya Athala sambil mengulurkan bunga yang tadi ia bawa.
****
Maaf pendek:(((((((( Authornya juga belum ngepro jadi mohon maaf klo ada salah;)))))
Jangan lupa Vote and Comment.
Thank you:))))))
KAMU SEDANG MEMBACA
Kalila
Teen FictionKamu sebenernya siapa sih? Datang dan menghilang sesuka hati. Oh aku tau kamu kan egois, sesuka hati membuat orang terbang layang dan membiarkan jatuh ke jurang. -Untuk kamu pemilik hatiku Aku egois untuk kebaikan mu. Sebuah rasa yang bahkan aku...