Dia tau yang kurasakan

23 0 0
                                    


"Elo"



Kalau kalian bertanya-tanya tentang apa yang terjadi dengan Rani dan Hendra, itu wajar. Satu sekolah pun sibuk mencari tau itu. Hendra dan Rani hanya 2 kali memiliki kejadian yang bisa dibilang 'itu gaya orang pacaran'. Yang pertama, saat Hendra menangkap Rani yang terpeleset dan mereka yang tertangkap berduaan di kelas saat pagi hari, dimana tidak ada satupun orang yang ada di kelas.

Rani, sedang berjalan menuju sekolahnya bersama tetangganya, tak lain Mira. Kali ini, sempat terjadi keheningan. Tidak seperti biasanya, Mira lebih diam hari ini. Seperti, ada sesuatu yang ia sembunyikan dari Rani. Rani, menyikapinya dengan membalas diamnya. Karna, Rani tidak akan memaksa Mira untuk menjelaskannya. Tetap saja, Rani merasa sesuatu telah terjadi menimpanya.

Setelah hening menyambut 3 menit, Rani pun mulai memecah keheningan


"Mir, lu kenapa? Tumben-tumbenan diem. biasanya, yang paling cerewet. Lu cape, jalan ke sekolah? Atau gak enak badan? Lu gak papa kan?" Tanya Rani menatap ke wajah Mira.

Mira,hanya diam. Dia terus menundukkan kepalanya setelah Rani bertanya hal sedemikian rupa. Rani semakin bertanya-tanya dengan sikap Mira.

"Kacang mahalll..." Sindir Rani. Sambil, melepas pandangannya dari Mira dan menghadap ke arah kerikil-kerikil yang sejak tadi, ia tendangi.

"Mir! Lu kenapa?? Lu gak papa kan? Gue lagi ngomong jangan dikacangin dong! Mir! Heyyy!"bentak Rani , kembali menghadap Mira sambil mengahalangi jalannya.

"Lu, Ran. Ini tentang lu." Jawab Mira pelan.

Rani sempat bingung dan tidak menyangka, angan Mira adalah dirinya. Rani dan Mira diam, saling menatap. Tatapan Mira, terlihat sendu. Sedangkan,Rani menatap bingung, Penuh tanda tanya.

"Maksud lu apa? Gue gak ngerti. Gue kenapa? Orang, gue gak kenapa-kenapa. Kok lu rada sedih gitu? Jelasin, kenapa?! Apa gue ada salah??"

"Lu kan , gak maksud grub bbm sekolah. Mankanya lu gak tau"

"ya, terus? Kenapa? Grub sekolah kenapa? Apa hubungannya sama gue?"

"Semalem, grub Sekolah kita, sibuk ngomongin tentang lu. Mulai dari, kedekatan lu dan Hendra, sampe kejadian Gana sama Deka. Dan itu, panjang plus lama banget ngomongin lu"

Rani mengkerutkan dahi nya. Dia kebingungan maksud dari Mira. Faktanya, tak ada masalah yang menyangkutnya. Dia merasa baik-baik saja. Bagaimana bisa, dia digosipkan?

Dia merasa digosipkan tentangnya itu wajar, tapi dia tak pernah menyangka kalau satu sekolah yang menggosipkan dirinya. Ia hanya mengira, gosipnya dari teman-temannya saja. Namun, sebaliknya. Apa sesungguhnya yang terjadi?

"Bentar-bentar, Gue gak paham. Kejadian gue kepeleset terus ditangkep Hendra? Ya kali, cuma kepeleset doang udah begitu. Ya.. Wajar sih, kalo diomongin. kan, dia nya Famous. Tapi, masa iya, satu sekolah ?"

"Hey, murid Sekolah kita itu. Dibagi menjadi 3. Pertama, fans nya Hendra. Kedua,temen-temen atau sahabat lu yang super banyak itu. Ketiga, the bad boys."

"Ya, terus? Bagus dong, kalo banyak temen" Rani mengkerutkan dahinya. Ia sama sekali tak paham.

"Ya.. kan, temen lu sama fans Hendra, tau tentang kejadian itu! Terus, otomatis the bad boys ikutan tau lah! Bisa aja lu jadi sasaran bad boys! Karna, setelah kejadian kemarin, lu jadi lebih famous! And lu, di gosipin lahh"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 07, 2017 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

But whyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang